Mohon tunggu...
Shasxiya Putri Silvana
Shasxiya Putri Silvana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Jurusan Ilmu Hubungan Internasional, UNEJ

Menulis, membaca, dan bermain game adalah hobi saya.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perdagangan Bebas Memunculkan Dampak Positif atau Negatif?

28 Maret 2023   10:56 Diperbarui: 28 Maret 2023   11:02 282
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

JEMBER-Sebagian masyarakat pastinya telah merasakan beberapa dampak positif maupun negatif dari adanya kebijakan perdagangan bebas, terutama di Indonesia. Indonesia sendiri diketahui telah menyetujui perjanjian kerjasama dengan WTO (World Trade Organization) terkait perdagangan bebas, sehingga tidak heran lagi jika Indonesia menerapkan kebijakan tersebut.  Pusat perdagangan bebas di Indonesia berada di Kota Batam yang dimana berdekatan dengan negara Malaysia dan Singapura. 

Perdagangan bebas secara umum memiliki pengertian, yakni sebuah kebijakan pemerintah mengenai pembebasan ekspor-impor di suatu negara. Pembebasan tersebut berkaitan dengan barang-barang yang masuk cenderung lebih murah/ringan lantaran tidak dikenakan pajak impor-ekspor. Maka, tidak heran jika barang-barang yang masuk ke wilayah Batam cenderung lebih murah dan kerap dijadikan lahan bisnis oleh mayoritas masyarakatnya.

Lantas, apakah perdagangan bebas membawa dampak tersendiri bagi Indonesia? Tentu iya. Terdapat beberapa dampak positif dan negatif, sebagai berikut.

DAMPAK POSITIF

1. Meningkatnya kualitas produk dalam negeri

2. Dapat meningkatkan devisa negara melalui biaya impor-ekspor

3. Menyejahterakan masyarakat

4. Menambah peluang lapangan pekerjaan (mengurangi pengangguran) karena dapat menarik investor untuk menjadikan Indonesia sebagai negara produksi

 

DAMPAK NEGATIF

1. Indonesia menjadi terlalu bergantung pada negara lain

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun