Mohon tunggu...
Sharina Putri
Sharina Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Hello! I go by the name Putri Always try to make positive impacts as a student.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dampak Pengangguran terhadap Ekonomi Indonesia

3 Oktober 2023   16:22 Diperbarui: 3 Oktober 2023   16:31 1147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pengangguran adalah salah satu isu sosial dan ekonomi yang signifikan di Indonesia. Dampak pengangguran tidak hanya dirasakan oleh individu yang kehilangan pekerjaan, tetapi juga berdampak pada ekonomi negara secara keseluruhan. Dalam esai ini, kami akan mengeksplorasi dampak pengangguran terhadap ekonomi Indonesia dalam konteks sosial dan ekonomi yang lebih luas.

Salah satu dampak paling langsung dari pengangguran adalah penurunan pertumbuhan ekonomi. Ketika sebagian besar potensi tenaga kerja tidak dapat digunakan secara produktif, produktivitas ekonomi negara berkurang. Ini menghambat potensi pertumbuhan ekonomi jangka panjang.

Pengangguran juga menyebabkan berkurangnya konsumsi. Individu yang mengalami pengangguran memiliki pendapatan yang lebih rendah atau tidak ada pendapatan sama sekali. Ini berarti mereka memiliki daya beli yang lebih rendah, yang dapat mengakibatkan penurunan permintaan terhadap barang dan jasa. Hal ini dapat berdampak pada bisnis dan industri yang mengandalkan permintaan konsumen.

Selain itu, pengangguran juga dapat menyebabkan penurunan investasi. Ketidakpastian ekonomi akibat pengangguran dapat membuat investor enggan untuk berinvestasi dalam bisnis baru atau ekspansi. Ini dapat menghambat pembentukan modal dan pengembangan industri.

Pengangguran tidak hanya memiliki dampak ekonomi, tetapi juga dampak sosial yang signifikan. Individu yang menganggur mungkin mengalami tekanan psikologis, stres, dan penurunan kualitas hidup. Ini dapat berdampak negatif pada kesejahteraan sosial dan kesehatan masyarakat secara keseluruhan.

Selain itu, pengangguran juga dapat menyebabkan ketidaksetaraan sosial. Ketidaksetaraan pendapatan antara individu yang bekerja dan yang tidak bekerja dapat meningkat, yang dapat menciptakan ketegangan sosial dan ketidakpuasan masyarakat terhadap pemerintah dan sistem ekonomi.

Untuk mengatasi dampak pengangguran terhadap ekonomi dan masyarakat, pemerintah Indonesia telah meluncurkan berbagai program dan kebijakan. Ini termasuk program pelatihan keterampilan, bantuan pencarian pekerjaan, dan insentif bagi perusahaan untuk menciptakan lapangan kerja. Namun, tantangan dalam mengurangi tingkat pengangguran masih ada, terutama di tengah perubahan ekonomi global dan pandemi Covid-19.

Pengangguran memiliki dampak yang signifikan terhadap ekonomi Indonesia, termasuk penurunan pertumbuhan ekonomi, penurunan konsumsi, dan ketidakpastian investasi. Selain itu, dampak sosial dari pengangguran juga tidak boleh diabaikan, karena dapat menyebabkan ketidaksetaraan dan tekanan psikologis pada individu.

Pemerintah harus terus bekerja keras untuk mengurangi tingkat pengangguran melalui program dan kebijakan yang bertujuan untuk menciptakan lapangan kerja, meningkatkan keterampilan, dan mengurangi ketidaksetaraan ekonomi. Dengan demikian, Indonesia dapat mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun