Mohon tunggu...
Sharfina
Sharfina Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Content Writer

Suka jalan-jalan ke tempat baru sambil motret tidak asal jepret 📸

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

[Luka] Aku dan Perempuan Bermata Ceri

13 November 2018   17:25 Diperbarui: 13 November 2018   17:23 548
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Lekton.info

Aku lemas dan berusaha tegar.

"Wah selamat yaaa."

"Maaf ya aku memberitahukanmu mendadak. Sebab setelah menikah, aku akan melanjutkan kuliah ke luar negeri, begitu juga dengan calon suamiku dia akan mengambil S-2."

Malam itu setelah pertemuan kami berakhir, aku melihat Dina pulang bersama calon suaminya. Aku tak menyangka perempuan bermata ceri yang aku temui akan menikah setelah lulus SMA. Padahal, aku telah memantapkan niat untuk menyatakan perasaaanku padanya sembari memberikan sketsa tersebut padanya. Hatiku sakit wanita yang aku sukai sejak SMA pada akhirnya memilih pria lain.

Di halte menunggu bus datang, aku terus memandang undangan pernikahan tersebut dan gambar si perempuan ceri tersebut.

Sekarang aku sadar bahwa setiap manusia selalu memiliki lukanya sendiri. Hanya saja ketika luka itu berbentuk fisik masih bisa diobati. Berbeda dengan luka hati yang perlu waktu untuk mengobatinya hingga benar-benar pulih.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun