Mohon tunggu...
Syuman Jaya
Syuman Jaya Mohon Tunggu... Branch Manager dan Wiraswasta -

Saya ber-ktp Surabaya..Masa kecil ada di Kalibaru-Banyuwangi Jatim..I really love this country. Begitu banyak tempat yang ingin aku kunjungi. Begitu berharap dan yakin bahwa Indonesia menjadi bangsa yang besar (sudah dan akan berjalan kesana)..So i just want to shareopowae melalui tulisanku dengan positif dan solusi ala saya..God Bless!

Selanjutnya

Tutup

Politik

Memprediksikan Pilkada DKI (tulisan ke-2)

28 Januari 2016   17:12 Diperbarui: 28 Januari 2016   17:24 354
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sebelumnya saya sudah menulis mengenai Pilkada DKI: Memprediksikan Pilkada DKI, Akankah Sejarah Baru Tercipta?

Benar kan bakalan ramai. Gerindra sudah mulai melakukan seleksi Calon Gubernur yang akan diusung. Ada nama-nama Sandiago Uni (pengusaha), M.Taufik (Wakil DPRD DKI Jakarta), Biem Benyamin dan lain-lainnya. Namun yang menarik adalah munculnya Bang Ridwan Kamil yang merupakan Walikota Bandung (Walikotanya orang Jomblo...wkwkwkk).

Katanya dikontak Pak Prabowo untuk ikut seleksi, namun beliau mengatakan masih belum tentu ikut.

Berjalannya waktu, di media dikatakan bahwa Bang Emil belum tentu mau dan peluangnya 50:50. Layak untuk diikuti karena seru.

Bagi saya, siapapun yang akan melawan Ahok (kalau relawan Teman Ahok tembus 1 juta KTP maka deklarasi Ahok via independen tidak akan terbendung lagi), selama rekam jejaknya bagus,terbukti dan integritas, monggo-monggo wae. Kenapa?karena warga DKI tidak akan memilih kucing dalam karung yang artinya belum memiliki rekam jejak memimpin suatu daerah.

Belum lagi sempat muncul nama Ibu Risma (tapi kalau ini janganlah maju karena sebagai warga surabaya,saya masih ingin melihat proses lanjutan untuk pembangunan kotaku..wkwkwkk) yang akan dibawa ke Pilgub DKI. Benar-benar seru dan akan menjadi pembelajaran politik yang bagus bagi generasi mendatang. Siapakah yang telah pasti?Masih belum ada yang pasti. Nantikan seri ke-3

Mari kita ikuti bersama "pertempuran" Ibu Kota Negara Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun