Pertama, Seseorang dapat lebih mudah membedakan tindakan atau kebiasaan yang baik maupun yang buruk. Hal itu secara tidak langsung memberikan peringatan kepada kita untuk selalu waspada dan harus berpikir sebelum bertindak. Kita menjadi lebih mudah untuk memikirkan dan menganalisis kedepannya apakah hal tersebut layak untuk dilakukan atau tidak.Â
Kedua, kita akan lebih mudah membedakan mana benda-benda yang memang kita butuhkan, mana yang hanya sebatas keinginan. Tentu apabila seseorang telah memahami secara jelas mengenai dampak dari gaya hidup tersebut. Dampak-dampak negatif yang dapat didapatkan apabila memaksakan untuk membeli barang-barang ternama tetapi tidak sesuai dengan keadaan ekonomi seseorang.Â
Sumber:
Anggraini, R. T., & Santhoso, F. H. (2017). Hubungan antara Gaya Hidup Hedonis dengan Perilaku Konsumtif pada Remaja. Gadjah Mada Journal of Psychology (GamaJoP), 3(3), 131-140.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H