Tanggal 21 April, Hari istimewa yang didedikasikan untuk mengenang perjuangan dan jasa-jasa Raden Ajeng Kartini, pahlawan nasional yang mempelopori emansipasi wanita di Indonesia. Menjadikan bangsa menuju Indonesia emas 2045, habis gelap terbitlah terang.
Â
Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol. Dr. Sandi Nugroho, S.I.K., S.H., M.Hum, menyampaikan selamat Hari Kartini bagi seluruh perempuan Indonesia. Beliau berharap Hari Kartini ini bukan hanya seremoni, tapi menjadi pengingat akan perjalanan panjang perempuan dalam menemukan kesetaraan dan simbol perjuangan perempuan untuk kepemimpinan dan kekuatan mereka.
Raden Ajeng Kartini, lahir di Mayong, Jepara pada 21 April 1879. Sejak kecil, Kartini telah menunjukkan semangatnya untuk belajar dan memperjuangkan kesetaraan gender.
Di masa itu, perempuan Indonesia tidak memiliki banyak kesempatan untuk mengenyam pendidikan dan berperan di ruang publik. Namun, Kartini tidak gentar.
Melalui surat-suratnya, dia menyuarakan pentingnya pendidikan bagi perempuan dan mengkritik tradisi yang mengekang perempuan.
Perjuangan Kartini tidak sia-sia. Pemikirannya yang maju dan kegigihannya telah menginspirasi banyak perempuan Indonesia untuk bangkit dan memperjuangkan hak-hak mereka. Hari Kartini adalah momen untuk mengenang jasa Kartini dan meneruskan perjuangannya.
 Mari kita jadikan Hari Kartini ini sebagai momentum untuk terus mendorong kesetaraan gender dan menciptakan Indonesia yang lebih adil dan sejahtera bagi semua.
