Â
   Broadcasting, atau penyiaran, merupakan salah satu inovasi teknologi yang sangat berpengaruh dalam menyebarkan informasi dan hiburan secara bersamaan. Penyiaran dan siaran lahir berkat perkembangan teknologi elektronik yang diaplikasikan ke dalam bentuk teknologi komunikasi dan informasi, selanjutnya dibuatlah bentuk proses komunikasi yang terjalin antara manusia, yang terhubung melalui suatu pancaran gelombang elektromagnetik oleh transmisi pemancar. Seiring dengan kemajuan teknologi dari analog ke era digital dunia penyiaran juga semakin memanjakan manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Singkatnya, penyiaran adalah praktik penyebaran informasi, termasuk pesan atau data tentang apa pun, dengan menggunakan instrumen tertentu. Namun Internet telah merubah media broadcasting seperti TV, dan radio yang menghadapi penurunan jumlah pemirsa karena platform digital menawarkan pilihan yang lebih nyaman dan personal. Agar tetap relevan, media tradisional telah menerapkan strategi digital. Mereka mengeluarkan versi daring, layanan streaming, dan podcast.
  Media menurut Association for Educational Communications and Technology (AECT, 1997) sebagaimana Sadiman (2005: 6) adalah segala bentuk dan saluran yang digunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi. Saat ini hampir semua media harus memperluas khalayaknya agar tetap eksis. Media tradisional yang meliputi radio, televisi telah berkembang bahkan berubah menjadi media baru. Selain beralih ke format digital, menambah lebih banyak saluran, dan menyiapkan profil resmi di banyak platform media sosial. Pembaruan platform ini diperlukan untuk mengikuti perkembangan zaman dan kemajuan teknologi, khususnya Internet. Karena perubahan bentuk ini, media tradisional mungkin tetap relevan dan diinginkan oleh generasi muda. Media sosial berfungsi sebagai sumber berita selain sebagai saluran percakapan antarpribadi. Memiliki akun di media sosial memungkinkan Anda melihat bagaimana platform media lama berkembang menjadi platform baru. Konten media sosial telah terbukti memiliki kekuatan untuk memengaruhi opini publik, sikap masyarakat, dan perilaku individu. (Watie, Ardianto , 2011).
   Dengan semakin banyaknya media digital yang tersedia, dampak internet semakin meningkat di berbagai industri, termasuk penyiaran, khususnya televisi dan radio. Sebuah teknologi yang dikenal dengan nama "streaming" memungkinkan data audio dan video  terkompresi dikirim melalui jaringan internet. Sehingga televisi industri menghadapi tantangan baru yang dimana munculnya layanan streaming video antara lain YouTube, Hooq, Netflix, IFlix, Viu, dan Vidio. Layanan  ini juga menyimpan musik di server yang dapat disambungkan pengguna melalui laptop dan perangkat seluler mereka (Coffey, 2016). Seperti yang sedang populer salah satu contohnya yaitu Netflix, yang menawarkan konten film maupun serial sesuai permintaan. Sehingga terjadi pemutusan langganan TV kabel karena pemirsa berhenti berlangganan dan beralih berlangganan layanan streaming. Selain itu industri radio juga terganggu oleh platform audio digital seperti platform streaming musik online yaitu Spotify dan Pandora. Platform ini menyediakan pengalam musik yang disesuaikan, bahkan muncul podcast sebagai bentuk baru konten audio untuk menarik pendengar. Sehingga jumlah pendengar radio menurun karena orang-orang memilih alternatif audio digital. Layanan streaming online memungkinkan konsumen untuk mendengarkan musik tanpa perlu mengunduh file audio yang sesuai. Dalam beberapa tahun terakhir, layanan streaming musik online jelas  telah menjadi segmen yang semakin penting  dari industri  musik rekaman (Aguiar,  2017).
   Dari semakin banyaknya media digital yang tersedia, dampak internet semakin  meningkat di berbagai industri, termasuk penyiaran, banyak pihak yang mengira media penyiaran tradisional Indonesia akan gagal akibat kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. Oleh karena itu, rencana untuk memanfaatkan kembali kemajuan teknologi saat ini untuk menghasilkan konten  baru dibutuhkan  sebagai  langkah  pertama  dalam  menciptakan kembali media (Harliantara, 2019, hlm. 83). Penyiaran  modern dipengaruhi  oleh  penggabungan  platform streaming internet. Internet menghadirkan ancaman bagi industri radio dan televisi Indonesia saat ini. Namun hal ini tidak berarti  bahwa  industri radio dan televisi  akan  punah. Luasnya media  online telah  menjadi alat yang  berguna  untuk menyederhanakan industri radio dan televisi yang ada, misalnya adanya radio streaming. Evolusi teknologi internet juga memberikan dampak terhadap perkembangan televisi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H