Mohon tunggu...
Patriot Negara
Patriot Negara Mohon Tunggu... Lainnya - warga Indonesia

Warga dunia

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Akhirnya Amerika Pun Hengkang Dari Afganistan

30 Desember 2014   07:55 Diperbarui: 17 Juni 2015   14:12 1534
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1419875635920235878

[caption id="attachment_387078" align="aligncenter" width="485" caption="Pegunungan Afganistan Dengan Puncak Salju. Sumber : http://cgoa.ca/?attachment_id=182"][/caption]

Dua hari lalu tanggal 28 Desember 2014 adalah hari bersejarah bagi Afganistan, negeri pegunungan indah dengan puncak salju di Asia Tengah. NATO yang merupakan aliansi Amerika dan Negara Eropa secara formal mengakhiri operasi militer di Afganistan dan menyerahkan urusan keamanan kepada pemerintah Afganistan. Ini berarti setelah 13 tahun, 2 bulan, 3 minggu, dan 1 hari sejak 7 Oktober 2001 akhirnya Amerika pun angkat kaki dan hanya menjadi penasehat militer bagi pemerintah Afganistan. Tak akan ada lagi pasukan tempur Amerika dan NATO yang akan beroperasi di Afganistan.

Talibanpun segera menyatakan kemenangan mereka atas serah terima komando keamanan ini. Meskipun secara formal Pemerintah Afganistan masih berfungsi, tapi kejadian ini mirip dengan hengkangnya Uni Sovyet dari Afganistan pada tahun 1989, dimana sepeninggal Uni Sovyet, pemerintah boneka bentukan Sovyet hanya menghitung hari dan akhirnya jatuh. Para pengamat sudah menduga bahwa hal yang sama akan terjadi lagi, pemerintah Afganistan sekarang tinggal menghitung hari sebelum Afganistan jatuh ke perang saudara baru atau Taliban mengambil alih pemerintah yang sekarang.

Sejarah memang berulang, dan Afganistan sekali lagi membuktikan bahwa tak ada super power Dunia yang sanggup bertahan disana. Bangsa Afganistan sudah pernah mengalahkan Inggris, Uni Sovyet, dan sekarang Aliansi NATO yang terdiri atas Amerika dan negara sekuturnya.

Afganistan adalah negara pertama yang menjadi target serangan Amerika paska kejadian 9/11 dengan dalih bahwa Osama Bin Laden mendapatkan perlindungan dari Taliban yang ketika itu memerintah di Afganistan. Pada saat kejadian 9/11 Menlu Taliban Wakil Ahmad Mutawakkil mengutuk serangan itu dan siapapun dibelakang serangan itu. Bahkan dua hari setelah kejadian 9/11 yaitu 13 September 2001 Duta Besar Taliban ke Pakistan mengatakan bahwa Taliban mempertimbangkan untuk mengekstadiksi Osama bin Laden jika ada bukti yang membuktikan keterlibatan Osama. Pada 14 September jubir Gedung Putih Ari Fleischer mengatakan waktu sudah habis dan sekarang saat untuk bertindak. Pada 21 September Taliban Representatif untuk Pakistan mengatakan bahwa Taliban siap berperang dengan Amerika dan Amerika akan mengalami kekalahan yang sama seperti yang dialami Inggris dan Uni Sovyet.

Sekitar 15 ribu pasukan tewas yang terdiri atas Amerika, NATO, dan pasukan keamanan Afganistan. Ada 50 ribu pasukan cidera karena perang 13 tahun ini.  Korban sipil diperkirakan mencapai 20 ribu orang tewas dan ratusan ribu lainnya cidera.

Apa hasil dari perang ini ? Osama bin Laden terbunuh bukan di Afganistan 10 tahun setelah perang dimulai. Osama terbunuh di Abbotabad Pakistan pada tanggal 2 Mei 2011.  Apakah perang ini berhasil menghentikan terorisme ? Perang Afganistan dan Iraq yang membuat ketidak stabilan di dunia Arab dengan runtuhnya beberapa rezim pro Amerika seperti di Tunisia dan Libya, dan munculnya ISIS di Iraq dan Syria.

Sebelum peristiwa 9/11 ada ratusan korban tindakan teror yang terjadi. Perang Afganistan dan Iraq beserta dengan efek lain dari perang ini berakibat jutaan orang tewas dan gerakan teror bahkan sudah mempunyai negara sendiri.  Dunia tidak menjadi tempat yang lebih aman dibandingkan dengan sebelum perang Afganistan 7 Oktober 2001.

Bagaimana nasib Afganistan sepeninggalan Pasukan Amerika ? Apakah akan muncul perang saudara baru ? Apakah Taliban akan berhasil kembali memerintah Afganistan ? Apakah Pemerintah boneka Amerika yang sekarang bisa bertahan ? Hanya Tuhan yang tahu dan waktu yang berjalan akan menjawab pertanyaan tersebut.

Sumber foto :

http://cgoa.ca/?attachment_id=182

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun