Randusanga Kulon, Brebes (14 Januari 2025) -- Tim KKN Tematik Universitas Diponegoro melaksanakan program berupa pembuatan buku resep dengan bahan pangan lokal untuk ibu-ibu PKK di Desa Randusanga Kulon. Desa Randusanga Kulon dikenal sebagai penghasil rumput laut, namun pengolahannya masih terbatas. Padahal, rumput laut kaya akan zat gizi seperti serat, vitamin dan mineral yang baik untuk kesehatan dan daya tahan tubuh. Shafa Revaniar Andini, mahasiswa Program Studi Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro, mengusung program ini sebagai langkah awal untuk mendorong pemanfaatan bahan pangan lokal desa, seperti rumput laut, ikan bandeng, dan udang yang selama ini potensinya belum dimanfaatkan secara maksimal.
Diawali dengan edukasi singkat tentang gizi dan keterkaitannya dengan imunitas tubuh, materi edukasi tersebut diberikan sebagai upaya mendukung optimalisasi vaksinasi Human Papillomavirus (HPV) yang merupakan tema dari KKN Tematik. Bertempat di Balai Desa Randusanga Kulon, kegiatan edukasi sekaligus rapat pengurus PKK dihadiri oleh 18 ibu pengurus PKK. Dalam sesi edukasi tersebut, peserta menunjukkan antusiasme yang tinggi dengan aktif mengajukan pertanyaan dan saling menanggapi sehingga sesi edukasi berlangsung dua arah. "Kalau terkait pola makan sehari-hari, seperti baiknya sarapan jam berapa, makan siang dan makan malam itu bagaimana?" Tanya Ibu Isna, menjadi salah satu pertanyaan yang menunjukkan kepedulian para ibu-ibu terhadap kesehatan dari segi gizi sehari-hari.
Acara kemudian dilanjutkan dengan presentasi buku resep yang disusun oleh Shafa Revaniar Andini, selaku penanggung jawab program. Buku resep yang disusun berisi beberapa resep makanan berbahan pangan lokal, termasuk rumput laut, ikan bandeng, dan udang yang mudah diolah menjadi menu makanan lezat dan bergizi. Tidak hanya berisi bahan dan cara memasak seperti buku resep pada umumnya, Shafa Revaniar Andini sebagai mahasiswa gizi menambahkan informasi nilai gizi yang berisi total energi, karbohidrat, protein, lemak, dan serat yang terkandung dalam setiap masakan. Dengan menggunakan media buku resep, ibu-ibu tidak hanya mendapatkan ide kreatif untuk mengolah bahan pangan lokal tetapi juga informasi terkait nilai gizi dalam makanan yang dimasak.
Kegiatan ini mendapatkan apresiasi positif dari para peserta yang semuanya merupakan ibu-ibu. Tim KKN Undip, khususnya penanggung jawab program, berharap melalui program ini, ibu-ibu PKK dapat menjadi pelopor perubahan dengan memaksimalkan bahan pangan lokal, khususnya rumput laut yang merupakan komoditas unggulan desa Randusanga Kulon sebagai upaya meningkatkan kesehatan keluarga dan ekonomi desa.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI