Dulu pas waktu kecil aku sudah di daftar kan ngaji oleh ibu ku, jadi setiap sore atau habis ashar aku selalu mengaji di tempatnya beliau. Walaupun aku kadang-kadang terlambat entah itu baru bangun atau sulit untuk di suruh mandi dan masih banyak lagi halangan-halangan ku untuk tidak mengaji. Memang hal yang aku lakuin salah sehingga menyebabkan aku sering terlambat,w alaupun aku sering terlambat beliau tidak pernah memarahi murid-muridnya. Dalam hal mengajar pun beliau sangat sabar dalam membimbing dan mengajari kita tentang huruf-huruf hijaiyah, makhorijul huruf bahkan ilmu tajwid juga kita dikasih tau.
Beliau memang sangat penyabar dan penyayang anak-anak. Tidak heran juga tempat mengaji yang didirikan oleh beliau sekarang masih rame. Beliau adalah guru yang hebat dalam mengajarkan kita tentang hal akhirat. Beliau juga sangat ramah dalam hal mendidik anak-anak jadi tidak diragukan lagi kalau banyak anak-anak kecil yang nurut dengan beliau. Karena mulai dari beliau mengajar, mengajak main atau dalam hal lainnya.
"Mengaji membuat kita tau tentang membaca Al-Qur'an yang baik dan salah, jadi jangan sekali-kali kalian tidak bisa mengaji, karena mengaji adalah hal yang paling penting dalam hidup kita".
Mungkin itu saja yang bisa saya ceritakan tentang guru mengaji saya dan tentang arti mengaji dalam kehidupan kita. Terima sudah membaca artikel ini semoga kalian senang dengan artikel yang saya buat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H