Mohon tunggu...
Shabira Sakina Nisa
Shabira Sakina Nisa Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Content Writer Freelance

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bangkitlah

18 September 2023   13:41 Diperbarui: 18 September 2023   14:03 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kamulah yang dapat menyetarakan malam

Bernaung gemerlap bintang di langit

Karunia kehangatanmu membuatku lupa

Akan segala bayang

Sebuah cinta sesaat yang mengingatkanku

Kala bahagia berhias air mata

Yang terus menerus kukenang

Lambaikan tanganmu

Terhadap kesedihan yang lalu

Langit pun berkehendak

Atas jiwa yang terlanda ragu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun