Setelah hasil imbang 2-2 yang dramatis melawan Bahrain pada pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Ketua Umum PSSI Erick Thohir meminta Timnas Indonesia untuk segera mengalihkan perhatian ke laga berikutnya melawan China. Dalam pertandingan melawan Bahrain, Indonesia nyaris meraih kemenangan setelah unggul 2-1 hingga menit-menit akhir. Namun, gol penyama dari Bahrain di masa injury time yang diperpanjang hingga menit ke-99 memupus harapan Timnas.
Dalam laga yang berlangsung sengit, Indonesia berhasil tampil apik dengan mencetak dua gol melalui aksi tim yang solid. Jay Idzes dan kawan-kawan menunjukkan kekuatan bertahan yang luar biasa, sebelum akhirnya Bahrain menyamakan kedudukan di masa tambahan waktu yang diperpanjang. Banyak pihak menilai, hasil ini lebih dikarenakan faktor eksternal seperti keputusan wasit yang menuai protes, terutama dari para penggemar Indonesia.
"Meski kita kecewa, saya bangga dengan perjuangan anak-anak di lapangan. Tapi saat ini, kita harus segera melupakan hasil itu dan fokus menghadapi Tiongkok. Kita masih punya kesempatan besar," ujar Erick dalam pernyataannya. Baginya, fokus penuh sekarang adalah memastikan Timnas dalam kondisi prima menghadapi lawan yang tak kalah kuat.
Pertandingan selanjutnya melawan China akan digelar di Stadion Nasional Qingdao, Shandong, China, pada 15 Oktober 2024. Erick Thohir menekankan bahwa cuaca dan kondisi fisik pemain akan menjadi tantangan besar. Tiongkok juga diprediksi akan bermain agresif mengingat mereka belum meraih poin dalam kualifikasi ini.
"Ini bukan hanya soal strategi di lapangan, tetapi juga persiapan mental dan fisik. Kita harus lebih cerdas dalam menghadapi perubahan kondisi, termasuk faktor cuaca dan atmosfer yang berbeda," tambah Erick. Kesiapan mental dan taktik di lapangan, menurutnya, akan menjadi penentu dalam mencuri poin dari China di laga tandang tersebut.
Meski China menjadi lawan yang tangguh, Erick dan pelatih Shin Tae-yong meyakini bahwa Timnas Indonesia memiliki peluang besar untuk meraih kemenangan. Dengan dukungan dari pemain-pemain naturalisasi serta semangat yang telah terbangun selama babak kualifikasi ini, Timnas diharapkan bisa tampil maksimal dan membawa pulang poin penting.
Shin Tae-yong juga menyatakan bahwa dirinya telah menyiapkan skema permainan yang lebih matang, memanfaatkan kelemahan yang ditemukan dalam laga-laga Tiongkok sebelumnya. "Kami sudah mengevaluasi beberapa kelemahan di pertandingan sebelumnya, dan yakin bisa memanfaatkan peluang melawan China," ujar pelatih asal Korea Selatan ini.
Erick Thohir juga berharap dukungan penuh dari suporter Indonesia. "Semangat dari suporter kita sangat luar biasa. Ini adalah momen penting bagi tim untuk terus maju, dan dukungan mereka sangat dibutuhkan. Bersama-sama, kita bisa mewujudkan mimpi menuju Piala Dunia," tuturnya.
Dengan persiapan yang lebih matang, optimisme tinggi, dan semangat juang dari para pemain, Timnas Indonesia diharapkan mampu mencuri poin di laga tandang melawan China dan menjaga asa untuk lolos ke Piala Dunia 2026. Laga ini akan menjadi ujian sesungguhnya bagi Timnas dalam menatap turnamen paling bergengsi di dunia sepak bola.
Â
