Namun, seperti bintang di langit malam yang akhirnya ditemukan manusia, karya Van Gogh mulai bersinar setelah kematiannya. Hari ini, lukisannya dianggap sebagai mahakarya yang abadi, dipamerkan di museum-museum besar di seluruh dunia dan dihargai hingga ratusan juta dolar. Tetapi lebih dari itu, Van Gogh telah menjadi simbol tentang bagaimana rasa sakit, perjuangan, dan kegagalan dapat menghasilkan sesuatu yang indah dan bermakna.
Pelajaran dari Van Gogh
Kisah Van Gogh mengajarkan kita bahwa seni adalah perjalanan, bukan tujuan. Melalui seni, ia tidak hanya mengekspresikan dirinya, tetapi juga menghubungkan kita dengan pengalaman paling mendasar sebagai manusia: kebahagiaan, kesedihan, dan kerinduan. Lebih dari sekadar seorang seniman, Van Gogh adalah cerminan tentang bagaimana kita bisa menemukan makna dalam keterpurukan dan keindahan dalam kekacauan.
Jadi, ketika kita berdiri di depan salah satu lukisan Van Gogh, kita tidak hanya melihat karya seni. Kita melihat kehidupan. Dan, di atas segalanya, kita melihat harapan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H