Mohon tunggu...
Sevri Coa
Sevri Coa Mohon Tunggu... Editor - Alumnus STFK Ledalero

Sebagai salah satu pemuda di tapal batas, yang giat memperhatikan kehidupan sosial-budaya dan politik serta ikut berpartisipasi mengembangkan kemampuan literasi masyarakat tapal batas NKRI-RDTL sektor barat antara wilayah Nai'benu dan Oecusse.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Wajah Cantik Jembatan Manamas Di Malam Hari, Karya Kreatifitas Anak Muda BenMas

27 Desember 2022   20:07 Diperbarui: 27 Desember 2022   20:12 628
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. Pribadi

Menjelang perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, wajah kampung Manamas-Benus berubah rupa nan elok. Ibaratnya seperti parasnya seorang gadis kampung yang telah didandan. Cantik dan menarik.

Itulah kesan awal dari seorang pengunjung yang tidak mau disebutkan namanya saat sedang menikmati panorama keindahan warna-warni cahaya lampu yang tertata rapi nan indah di jembatan Manamas.

Keindahan jembatan Manamas saat ini dimalam hari berangkat dari inisiatif anak muda BenMas, atau yang lebih dikenal dengan sebutan Forum Pemberdayaan Atoin Munif BenMas. 

Inisiatif anak muda BenMas mendekorasi jembatan Manamas dengan memasang bola lampu warna-warni, dan menatanya secara rapi di setiap tiang besi baja mengundang banyak mata untuk memandang keindahannya di malam hari.

Inisiatif ini juga bukan tanpa tujuan atau bukan insiatif yang konsumtif, hanya mau menghabiskan dana untuk membeli perlengkapan hiasan. Tetapi dibalik itu ada tujuannya sebagaimana diungkapkan oleh nahkoda anak muda BenMas, Boni Falo.

Ia menyampaikan bahwa inisiatif mendekor jembatan Manamas berjutuan seperti; pertama, memberi ruang bagi anak muda untuk mengekspresikan dan mengasah kreatifitas mereka.

Kedua, menciptakan ikon baru di kampung Manamas-Benus untuk menjadi spot baru bagi masyarakat yang selama ini ketika pada malam hari jembatan Manamas terlihat gelap gulita saat melewatinya. Bahkan sampai terkesan jadi tempat hunian makhluk-makhluk halus. 

Ketiga, foneneb kuan bale (mengharumkan kampung halaman). Ketika menjadi sebuah spot indah maka akan menarik perhatian banyak orang. Orang akan bershowfoto dan diekspos ke media. Saat itulah, kuan bale (kampung halaman) kita diperkenalkan ke daerah lain, baik lokal maupun nasional bahkan internasional. 

Nah, kreatifitas anak muda BenMas ini perlu didukung karena outputnya positif. Anak muda BenMas saat ini menyadari prinsip out of the box. Bahwa perlu melakukan sesuatu dari diluar kebiasaan lama, berani keluar dari zona nyaman.

Hasil kreativitas anak muda BenMas ini menuai apresiasi dan dukungan dari pelbagai pihak terutama dari para senior BenMas dan orang tua kedesaan Manamas-Benus, masyarakat Nai'benu umumnya dan tokoh-tokoh penting dari kota Kefamenanu, Kupang bahkan dari Kota Metropolitan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun