Mohon tunggu...
Setyo Winoto
Setyo Winoto Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa UIN Walisongo Semarang Fakultas Syariah dan Hukum Program Studi Ilmu Hukum

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sterilisasi Lingkungan Masjid dan Balai Desa Cekel

23 November 2021   09:39 Diperbarui: 23 November 2021   13:23 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Segala upaya telah dilakukan untuk menangi covid-19 oleh berbagai negara, tak ulung juga negara kita menerapkan pembatasan kegiatan, penerapan protokol kesehatan dan vaksinasi. Pentingnya kesadaran dalam setiap individu  akan bahaya yang mengintai dari virus covid-19, karena sudah banyak korban yang berjatuhan.

Sterilisasi merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan oleh pemerintah, masyarakat maupun individu untuk mencegah penyebaran virus covid tersebut. Sterilisasi dapat dilakukan di tempat-tempat seperti jalan, pusat perbelanjaan, kantor-kantor, sekolahan, maupun rumah. Kami Mahasiswa UIN Walisongo Semarang telah melaksanakan Sterilisasi Lingkungan di area Masjid, Gedung Balai Desa dan Area Pasar Desa Cekel, Kecamatan Karangrayung, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah . Salah satu cara sterilisasi adalah dengan menyemprotkan disinfektan.

Jenis-jenis disinfektan sangat beragam diantaranya Isopril alkohol, klorin, hidrogen peroksida, dan sabun. Adapun kegunaannya adalah;
Isopropil alkohol (CH2CHCH3) merupakan disinfektan yang umum digunakan di perusahaan farmasi, rumah sakit, dan ruang kebersihan. Dengan konsentrasi membunuh mikroba pada 60-90 melawan bakteri, virus/jamur.

Klorin yaitu  unsur kimia yang terjadi secara alami di bebatuan bumi dan terkonsentrasi di lautan asin. Klorin digunakan untuk mensterilkan air minum dan mendisinfeksi kolam renang.

Hidrogen Peroksida (H202) adalah zat kimia berbentuk cairan bening, tidak berwarna dengan tekstur lebih kental dibandingkan air.

Sabun dan air berfungsi untuk membersihkan dan mengurangi jumlah kuman sehingga mengurangi infeksi. Penggunaan sabun dan air digunakan kita setiap hari, maka dari itu pemerintah menganjurkan mencuci tangan dengan air dan sabun

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun