Investasi Sembari Duduk Manis

Produk pengelolaan dan pengembangan uang yang paling dikenal ibu-ibu rumah tangga saat ini adalah tabungan, deposito, dan investasi emas. Di luar ketiganya, ada pula investasi reksa dana. Sayangnya, masih tergolong sedikit jumlah ibu-ibu rumah tangga yang mengenal dan memanfaatkannya.

Apa boleh buat, edukasi investasi reksa dana memang perlu digenjot di kalangan ibu-ibu rumah tangga karena investasi itu wajib dilakukan para ibu rumah tangga. Ibu rumah tangga sebagai menteri keuangan keluarga wajib kreatif dalam mengembangkan uang yang dipercayakan padanya untuk dikelola.

Investasi reksa dana belum diketahui para ibu rumah tangga. Padahal, investasi reksa dana ini memberikan imbal hasil (return) di atas bunga tabungan konvensional dan deposito.

Selain imbal hasil yang menarik, cara menikmati reksa dana pun saat ini sudah sangat mudah karena sudah 100% online mulai dari registrasi hingga transaksi.

Bermula dari registrasi yang saat ini sudah berbasis aplikasi, misalkan dengan aplikasi IPOTGO, para ibu rumah tangga sudah bisa melakukan daftar untuk memulai investasi reksa dana hanya dengan berbekal smartphone di genggaman tangan.

Tak hanya di tahap registrasi yang bisa dilakukan dimana pun dan kapan pun, transaksi pun bisa dilakukan dimana-mana karena saat ini sudah serba online di supermarket-supermarket reksa dana online yang menjajakan beragam reksa dana.

Asyiknya, supermarket reksa dana online yang menawarkan beragam produk reksa dana ini biasanya juga menyediakan fitur-fitur yang akan mempermudah para ibu rumah tangga memilih reksa dana-reksa dana yang terbaik.

Namun, berbicara soal investasi reksa dana ini, para ibu rumah tangga biasanya beranggapan rumit. Padahal, tidak demikian adanya. Setelah membeli produk reksa dananya, para ibu rumah tangga selaku investor tinggal duduk manis menunggu kinerja Manajer Investasi.

Investasi ini pun tak perlu dipantau melulu dan tahu-tahu uang yang ditanam telah berjibun karena imbal hasil investasi reksa dana  di atas depsoito. Duit pun tak tergerus inflasi.