Mohon tunggu...
setiyo purwanto
setiyo purwanto Mohon Tunggu... Psikolog - psikologi mindfulness therapy

trainer islamic mindfulness

Selanjutnya

Tutup

Healthy

"Mindfulness" Sudah Diajarkan Rasulullah

7 Februari 2019   05:53 Diperbarui: 23 April 2021   07:31 525
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Konsep mindfulness dalam Islam. | pexels

MIndfulness atau Ihsan dalam islam sudah menjadi pilar utama di dalam agama islam. Cuma yang membedakan adalah mindfulness dalam ISlam yang di sadari adalah Allah yang dekat dan selalu bersama sedangkan mindfulness dari selain Islam adalah kesadaran akan keadaan yang dialami sekarang.

Baca Juga: Upaya Mencintai Diri dengan Menerapkan Mindfulness

jadi disini sangat beda yaitu pada objek yang disadari yaitu Allah apa tidak, jika yang disadari Allah maka islam jika tidak berarti bukan islam. KIta sudah tahu bahwa pilar Islam ada 3 yaitu Iman, Islam dan Ihsan. Nah Ihsan ini yang merupakan ajaran mindfulness. 

Aplikasi dari Mindfulness ini sederhanan sekali, yatu menyadari bahwa Allah selalu bersama, dan setiap perbuatan harus di niatkan karena Allah, artinya setiap perbuatan adalah karena perintah Allah yang terkait dengan amanah amanah yang Allah bebankan pada dirinya.

Baca Juga: Belajar Menghayati Aktivitas Tanpa Penilaian Melalui Mindfulness

Melatih mindfulness secara islam ini akan dapat menjadikan hidup kita akan lebih sadar dan lebih menyadari apa apa yang sedang kita alami sekarang ini dan disini ini. Maka di padepokan patrap yang saya bina saya mengajarkan tentang Dzikir Nafas Sadar Allah, artinya melatih mindfulness melalui nafas agar hidup selalu berkesedaran baik kita beribadah ataupun dalam aktivitas sehari hari. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun