Mohon tunggu...
Setiyawan Mustakul
Setiyawan Mustakul Mohon Tunggu... Freelancer - Sedang menulis

menulis akan menambah wawasan dan pengetahuan yang luas. NO debat!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tanggung Jawab Mendidik

6 Desember 2021   18:47 Diperbarui: 6 Desember 2021   18:52 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Wahai orangtua dan para guru, apabila engkau melemparkan tanggung jawab anak ketempat penggembalaan dan perkemahan, saya khawatir engkau akan dapat azab berlipat' engkau diazab karena mencemari mutiara yang dimuliakan itu dengan azab yang pedih, kemudian engkau juga akan mendapat azab karena ikut ambil bagian dalam kejahatan itu, (Risalah Anjahul Wasa'il).

Oleh karena itu, kita dapati Rasulullah Saw melimpahkan tanggung jawab pendidikan anak kepada kedua orangtua sebagai tanggung jawab yang sempurna. Dari Ibnu Umar ra. bahwasannya Rasulullah Saw bersabda:

"Setiap kalian adalah penggembala dan setiap kalian bertanggung jawab atas gembalaannya. Seorang pemimpin adalah penggembala dan dia bertanggung jawab atas gembalaannya. Seorang laki-laki adalah penggembala dikeluarganya dan dia bertanggung jawab atas gembalaannya. Seorang wanita adalah penggembala dirumah suaminya dan dia bertanggung jawab atas penggembalaannya. Seorang pelayan adalah penggembala pada harta majikannya dan dia bertanggung jawab atas gembalaannya. Setiap kalian adalah penggembala dan setiap kalian bertanggung jawab atas gembalaannya" (Muttafaqun 'alayh).

Pendidikan ini adalah hak atas kedua orangtuanya: bukan pemberian maupun hadiah. Hal ini dipertegas oleh Rasulullah Saw melalui sabda beliau:

"Allah menanamkan mereka Abrar (orang-orang yang berbakti), karena mereka berbakti kepada orangtua dan anak-anak. Sebagaimana bapakmu memiliki hak atasmu, maka demikian juga anakmu memiliki hak atasmu."

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun