Howard Gardner mencetuskan teori kecerdasan majemuk yang menyatakan bahwa pada dasarnya individu mempunyai banyak kecerdasan. Benar saja ada sembilan kecerdasan pada setiap orang yang Gardner jelaskan, dari awalnya berjumlah 8 semua kecerdasan ini dikenal dengan istilah multiple intelligences. Menurut Gardner kecerdasan pada setiap orang juga dapat dikembangkan melalui stimulus, pembelajaran, dan pengayaan. Kecerdasan ini berguna untuk menghasilkan sesuatu atau memecahkan persoalan didunia nyata. Gardner berpendapat bahwa tidak ada manusia yang tidak cerdas.
Jadi, apakah kecerdasan yang kita miliki ?
- Kecerdasan verbal linguistik untuk berkomunikasi berbagai bahasa.
- Kecerdasan musik untuk menghasilkan nada.
- Kecerdasan matematika logis untuk mengolah angka.
- Kecerdasan spasial visual sehingga dapat mengandalkan imajinasi untuk mendesain.
- Kecerdasan kinestetik jasmani berkaitan dengan fisik.
- Kecerdasan interpersonal yang mampu menyentuh perasaan seseorang.
- Kecerdasan naturalis yang cinta dengan kelestarian alam dan biologis.
- Kecerdasan intrapersonal yang mampu merefleksikan kekuatan dan kelemahan diri sendiri.
- Kecerdasan eksistensial yang mampu meneliti tujuan hidup dari orang lain.
Sedini mungkin kita sebaiknya menemukan jenis kecerdasan yang dimiliki seorang anak, itu akan memudahkan pendidikan yang akan diberikan kepada anak itu. Sehingga dapat berfokus pada pengembangan kecerdasannya. Namun kecerdasan lain jangan sampai terlewatkan atau bahkan sampai tidak terlihat. Semua kecerdasan yang dimiliki manusia dalam kadar yang tidak persis sama.
Guru dapat merencanakan beberapa strategi pengembangan kecerdasan dengan merancang dan menerapkan berbagai kegiatan yang dapat dipilih sendiri oleh siswa sesuai dengan indikator kecerdasan yang dimilikinya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H