Ketika ibu sedang hamil dan memasuki trimester akhir yang sudah mendekati HPL (hari perkiraan lahir) ibu pasti sudah merencanakan metode lahiran untuk si buah hati. Mungkin Sebagian besar dari ibu menginginkan untuk lahiran normal dan sebagian ibu memiliki beberapa faktor yang mengharuskan untuk dilakukan operasi caesar konvensional atau section caesarea (SC) ataupun dengan menggunakan metode terbaru yaitu ERACS (Enchanced Recovery After Cesarean Surgery).
Mungkin sebagian dari ibu bertanya apa perbedaan antara operasi caesar konvensional dan ERACS. Metode persalinan caesar konvensional sudah sangat tidak asing di telinga kita, namun metode ERACS merupakan teknologi baru yang merupakan metode persalinan dengan cara caesar, tetapi proses pemulihannya lebih cepat dan baru saja popular sejak istri dari artis Rafi Ahmad Nagita Slavina memilih metode persalinan ini untuk proses kelahiran Rayyanza putra kedua mereka.
Berikut perbedaan operasi caesar konvensional dan Eracs:
Masa pemulihan
Metode Caesar konvensional
Metode ini merupakan metode persalinan yang juga popular setelah persalinan normal. Setelah proses persalinan Caesar selesai, bayi akan dibawa ke ruang bayi untuk dibersihkan dan pendataan. Ibu kembali ke kamar untuk proses pemulihan. Biasanya ibu yang melakukan operasi caesar harus dirawat kurang lebih 3-5 hari di rumah sakit. Proses pemulihan di rumah sakit juga akan memudahkan dokter dan tim medis untuk memantau perkembangan ibu dan jahitan belas kuka sayatan saat operasi.
Masa pemulihan ini dibantu dengan obat penghilang rasa sakit dan pengering luka bekas sayatan. 10 hari pertama luka bekas sayatan tidak boleh terkena air. Luka bekas operasi tersebut harus benar-benar kering agar luka tersebut tidak infeksi. Setelah Kembali ke rumah, upayakan untuk menghindari melakukan aktivitas fisik berat termasuk olahraga hingga 6 minggu pasca operasi.
Metode Eracs
Metode ini dikenal dengan masa pemulihan yang lebih cepat dibandingkan metode operasi caesar konvensional. Proses penyembuhan eracs yaitu kurang dari 24 jam pasien sudah dapat berjalan sekitar kamar ataupun ke kamar mandi dan keesokan harinya sudah dapat segera kembali ke rumah bersama bayi.
