Dengan demikian, kebijaksanaan masyarakat diperlukan untuk memaknai hal ini. Bagaimana pun pemutusan mata rantai Covid-19 menjadi tujuan utama kita sehingga peran serta masyarakat menjadi poin penting. Sebagai sebuah tradisi yang sudah bertahan puluhan tahun, mudik juga tetap harus menjadi ciri khas masyarakat Indonesia dengan segala keunikan dan manfaatnya, sehingga tidak ada salahnya tetap dilakukan. Namun, dengan segala konsekuensi yang harus dilakukan ditengah pandemi ini, mudik juga harus dipikirkan ulang bagaimana seharusnya dilakukan.
Akhirnya, sebagai makhluk sosial dan beragama dengan kebutuhan akan persatuan, mudik bisa menjadi solusi. Namun memaknai mudik dengan mengetengahkan prioritas hal lain yang juga perlu diutamakan mesti dilakukan. Karena sejatinya enyahnya Covid-19 dari bumi Indonesia ini akan berdampak pada keseluruhan aktivitas termasuk tradisi yang ada untuk melanjutkan kehidupan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H