Mohon tunggu...
Ari Nochi AriKu
Ari Nochi AriKu Mohon Tunggu... -

semangat bersama melewati ari-ari ku... :D

Selanjutnya

Tutup

Drama

[FDR] Sampai Terbit Matahari

28 Juli 2013   15:27 Diperbarui: 24 Juni 2015   09:55 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di sebuah surau, setelah acara Nuzulul Qur'an

Maman   :"Wih mantep tenan acarane ya Di, sampe capek gak terasa"

Randi       :"Ho'o,  sekarang sudah lewat tengah malam, mau tidur apa begadang sampai saur?

Maman   :"tidur di surau aja"

pukul 5:10

Maman   :"waduh, kesiangan!!!" (sambil berusaha membangunkan Randi)

Randi       :"Ada apa to?"

Maman    :"Kita kesiangan Ndi, subuh sudah lewat, lah ciloko gak sahur kita"

(dengan santai menuju belakang surau kemudian kembali sambil membawa nasi bungkus acara semalam)

Randi       :"Kamu masih ingat kata pak ustaz, puasa itu dari terbit matahari hingga terbenamnya to, ya berarti                       sekarang masih boleh makan, lawong matahari belum ada"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Drama Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun