Mohon tunggu...
Seruni Permata Haskel
Seruni Permata Haskel Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa S1 Akuntansi Universitas Pamulang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menjaga Keseimbangan Kehidupan di Era Digital

14 Juni 2024   07:15 Diperbarui: 14 Juni 2024   07:23 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Di era digital saat ini, kehidupan manusia semakin dipengaruhi oleh perkembangan teknologi yang begitu pesat. Kemudahan akses informasi dan konektivitas digital telah mengubah banyak aspek dalam kehidupan kita, baik dari segi pekerjaan, komunikasi, maupun interaksi sosial. Namun, di balik semua kemudahan itu, terdapat pula tantangan yang perlu dihadapi agar kita dapat menjaga keseimbangan dalam menjalani kehidupan.

Salah satu tantangan utama adalah kecenderungan masyarakat, terutama generasi muda, yang terlalu asyik dengan gawai dan media sosial. Hal ini dapat menimbulkan kecanduan dan mengganggu hubungan interpersonal serta menciptakan kesenjangan dalam kehidupan nyata. Kita sering menemukan orang-orang yang lebih fokus pada interaksi digital daripada berkomunikasi secara langsung dengan orang di sekitarnya.

Selain itu, intensitas bekerja yang tinggi untuk mengimbangi tuntutan pekerjaan di era digital juga dapat memengaruhi kesehatan mental dan fisik seseorang. Batas-batas antara kehidupan pribadi dan profesional semakin kabur, sehingga individu sulit memperoleh waktu untuk istirahat dan menyegarkan diri.

Untuk menghadapi tantangan ini, diperlukan upaya yang serius dari berbagai pihak, baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat sendiri. Pemerintah dapat membuat kebijakan yang mendorong perusahaan untuk menerapkan kebijakan kerja yang lebih seimbang, seperti pengaturan jam kerja yang lebih fleksibel dan pemberian cuti yang memadai.

Pihak swasta juga perlu memperhatikan kesejahteraan karyawan dengan menyediakan fasilitas dan program yang mendukung kesehatan mental dan fisik, serta mendorong work-life balance. Sementara itu, masyarakat sendiri harus lebih sadar akan pentingnya menjaga keseimbangan dalam kehidupan, seperti mengatur penggunaan gawai, menyediakan waktu untuk kegiatan di luar pekerjaan, dan memelihara hubungan sosial yang sehat.

Dengan kerja sama berbagai pihak dan kesadaran individu, diharapkan kita dapat menjaga keseimbangan kehidupan di era digital ini. Keseimbangan tersebut akan membawa manfaat bagi kesehatan mental, produktivitas, dan kualitas hidup yang lebih baik bagi semua orang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun