Sehamparan hati yang sirik melantang dunia
namun tiada yang pernah berkaca diri
segugus congkak terbungkam berderai
hanyalah sekawanan roh – roh penyesat
pintu – pintu neraka derit memintal
menunggu putusan maut mengintai
di atas tungku bakaran  memanggang
dipilin jiwamu suburkan bukit – bukit tandus
berpura – pura lupa pada dirimu yang telah purba
bertaring – taringlah gerigimu pada setan gentayangan