Kampus Mengajar adalah salah satu program dalam Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang memberikan peluang bagi mahasiswa untuk mengembangkan kemampuan diri melalui kegiatan di luar perkuliahan. Program ini bertujuan untuk memperkaya keahlian dan keterampilan mahasiswa dengan mengajak mereka berkolaborasi dengan guru dan sekolah dalam mengembangkan metode pembelajaran. Selain itu, Kampus Mengajar juga berfokus pada kreativitas dan inovasi dalam proses belajar mengajar di sekolah, dengan harapan dapat memberikan dampak yang positif terhadap peningkatan literasi dan numerasi di sekolah.
Saya adalah salah satu mahasiswa kampus mengajar angkatan 8 yang ditempatkan di SD Negeri 46 Mataram. Shopping List Simulation merupakan salah satu program kerja yang telah saya dan tim susun, Program ini bertema kontekstual dimana siswa siswi belajar numerasi melalui Shopping list simulation menggunakan media pembelajaran brosur harga dengan list belanjaan yang telah disiapkan.
Berbelanja merupakan kegiatan sehari-hari yang dilakukan oleh setiap orang, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Pernahkah kalian melakukan perhitungan estimasi sebelum berbelanja bulanan atau mingguan? Perhitungan estimasi ini penting dilakukan agar kita dapat mengatur anggaran dengan lebih bijak, menghindari pengeluaran berlebihan, dan memastikan kebutuhan sehari-hari dapat tercukupi. Dengan merencanakan estimasi belanja, kita juga dapat memprioritaskan barang-barang yang benar-benar dibutuhkan dan mengurangi pembelian yang tidak penting.
Dalam pembelajaran matematika, konsep shopping list simulation atau simulasi daftar belanja dapat digunakan untuk melatih keterampilan berhitung siswa. Melalui simulasi ini, kita dapat membuat daftar belanja, memperkirakan harga setiap barang, dan menghitung total pengeluaran. Hal ini tidak hanya membantu dalam memahami penerapan operasi matematika seperti penjumlahan, pengurangan, pembagian dan perkalian, tetapi juga memberi pengalaman langsung dalam membuat keputusan keuangan yang cerdas untuk siswa. Dengan cara ini, siswa dapat belajar bagaimana merencanakan anggaran belanja yang efisien, serta mengenali pentingnya perencanaan keuangan dalam kehidupan sehari-hari.
Manfaat dari pembelajaran shopping list simulation dalam konteks matematika sangatlah banyak, antara lain:
1. siswa akan terlatih dalam melakukan perhitungan matematika, seperti penjumlahan, pengurangan, pembagian dan perkalian, yang digunakan untuk menghitung total belanja, diskon, atau pajak.
2. Dalam simulasi belanja, siswa belajar memecahkan masalah sehari-hari, seperti bagaimana memilih barang yang dibutuhkan dalam anggaran yang terbatas.
3. Siswa dapat memahami cara mengatur anggaran belanja, siswa akan lebih siap dalam menghadapi tantangan keuangan di dunia nyata, seperti berbelanja untuk kebutuhan pribadi atau keluarga.
Shopping list simulation ini juga bisa di gunakan dalam belajar diluar kelas sehingga memberikan susasan belajar yang menyenangkan, mereka secara tidak langsung melatih kecepatan siswa menggunakan operasi hitung.Â
Sebagai mahasiswa, saya mendapatkan banyak pengalaman dalam mengikuti program Kampus Mengajar. Pengalaman ini membuat saya lebih memahami pentingnya penerapan pembelajaran matematika yang menarik dan relevan bagi siswa. Saya belajar bagaimana menyampaikan matematika dengan cara yang sederhana dan mudah dipahami.Â
