Mohon tunggu...
Dang Mun
Dang Mun Mohon Tunggu... pegawai negeri -

Dang Mun... Bagaimana hal yang biasa menjadi luar biasa..

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pindah Sekolah Butuh Biaya Jutaan Rupiah

3 Maret 2012   05:13 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:35 675
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Anda kenal provinsi bengkulu?

Atau anda pernah tinggal di Provinsi bengkulu?

Bahkan mungkin anda orang Bengkulu…

Saya tidak bermaksud menjekkan provinsi Bengkulu, tidak juga sok tahu tentang Bengkulu sebab saya yakin pejabatnya pasti punya niat baik untuk membangun daerah ini.

Provinsi Bengkulu adalah pemecahan dari sumatera bagian selatan, dimana sejarah admistratifnya yang saya tahu sumatera bagian selatan sebelumnya terdiri dari : Bengkulu, Jambi dan Palembang.

Mungkin para pembaca ingat jika provinsi Bengkulu memiliki gubernur yang termuda se Indonesia pada tahun 2005/2010. Sebagaimana biasa orang muda itu biasanya lebih agresif dari yang tua, idealisme masih bagus dan integritas yang tinggi. Itulah harapan yang di impikan masyarakat Bengkulu dengan terpilihnya gubuernur muda ini sebelumnya. Seiiring berjalannya waktu, masa kepemimpinan pak Gubernurpun berakhir dan secara konstitusi harus dilakukan pilkada ulang. Karena merasa “nyaman dan enak” maka sang Gubernur ikut kembali di bursa Pilkada Gubernur Provinsi Bengkulu pada tahun selanjutnya, tentunya dengan harapan terpilih kembali. Yang membuat saya tidak habis pikir adalah kenapa pak gubernur ini masuk ke bursa pencalonan sedangkan pada masa verifikasi di KPU sang gubernur sudah menjadi tersangka penggelapan Bagi Hasil Pajak Bumi Bangunan di Provinsi Bengkulu ini. Karena kemampuan politiknya yang dinaungi oleh Demokrat di negeri para mafia ini sehinga bisa terpilh lagi menjadi gubernur Provinsi Bengkulu yang berpasangan dengan seorang guru yang bukan berasal dari partai politik. Itu sekelumit tentang Provinsi Bengkulu.

Baru-baru ini saya mengalami hal yang sangat mengagetkan saya dan keluarga. Cerita berawal dari Kepindahan sepupu saya yang sebelumnya sekolah di provinsi A pindah ke sekolah di Kota Bengkulu. Alasan mereke pindah karena orang tuanya pindah tugas di Kota Bengkulu, maka secara otomatis sepupu saya yang masih duduk di kelas 1 SMP harus pindah sekolah juga. Saya yang tinggal di Kota Bengkulu bermaksud memasukan sepupu saya di sekolah RSBI dimana menurut cerita sekolah RSBI adalah sekolah terbaik. Oh ya sebelumnya di kota A sepupu saya sekolah di sekolah RSBI juga. Ternyata pindah sekolah ke kota bengkulu itu mahal, TUJUH JUTA RUPIAH. Hahahahahahaha…

Apa memang seperti itu untuk masuk ke sekolah RSBI atau di Provinsi Bengkulu saja yang prosesnya sampai menelan biaya juataan rupiah tersebut. Harapan saya kedepannya adalah sebagaimana wakil gubernur Bengkulu adalah seorang Guru, maka untuk sektor pendidikan seharusnya Provinsi Bengkulu lebih baik dan murah agar semua anak-anak yang masih di tingkat pendidikan wajib belajar bisa bersekolah dengan biaya yang terjangkau.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun