Mohon tunggu...
Bung Syam
Bung Syam Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Hidup adalah kenyataan, terima kenyataan, dan hadapi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Demi Rasa Sayangku Aku Berkorban

12 September 2016   15:03 Diperbarui: 12 September 2016   15:24 4
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kutelursuri jalan-jalan yang biasa dilalui sebagaimana sesamaku juga telah telusuri

Apa yang kudapatkan tak sebanding dengan tekad niat dan harapanku

Sama seperti yang lain juga mengalami hal sepertiku

Siang malam aku merenung dan memikirkan tentang nasibku

Apa yang tlah kulakukan selama ini berguna bagiku

Aku trus mencoba memikirkan dan merenungkan apa yang sebenarnya terjadi padaku

Aku trus memikirkan dan merenungkan siapa sebenarnya diriku

Aku trus memikirkan dan merenungkan apa yang salah pada diriku

Aku trus memikirkan dan merenungkan apa guna aku berilmu dan beramal

Namun tak jua datangkan bahagia dalam relung hatiku

tak jua bersua damai dalam sukmaku

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun