Di balik bilik itu kudengar syahdumu
Berisik bising membuka tirai rindu tentangnya
Ribuan bias bak tangan yang menampar
Membujuk untuk selalu melupakan
Detakmu kian menelan kisah romansaku
Mereda tak tersisa
Inginku rampas lamunan sadis itu
Memeluk dan menciumnya
Murka yang memuncak tak berangan
Hapus binarmu dalam nirwanaku
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!