Penyaluran Bantuan Sosial ke Warga yang Membutuhkan di Desa Siyotobagus

TULUNGAGUNG - Bantuan sosial untuk warga yang membutuhkan di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, sangat sesuai dengan data ajuan dari pemerintah desa. Hal ini membuat warga mengapresiasi pemerintah desa dan Mahasiswa PMM dari Universitas Muhammadiyah Malang karena bantuan berupa sembako dari Mahasiswa PMM (Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahasiswa).

pembagian bantuan sembako kepada warga Desa Siyotobagus/dokpri

hari Jum'at 2 Juli 2021 menyalurkan Paket Bantuan Sembako untuk keluarga yang membutuhkan. Sebanyak 15 paket sembako diserahkan ke 15 keluarga yang tersebar di Desa Siyotobagus, yaitu dusun siyoto, dusun Bagusan. Adapun paket yang diserahkan adalah bahan makanan pokok berupa beras 2 Kg, 1 ltr minyak goreng, 10 mie instan,1 pcs teh celup, serta 1 Kg gula pasir.

Realisasi Paket Sembako tersebut bersumber dari  mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang yang sedang melakukan kegiatan PMM (Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahasiswa) . Hal ini merupakan salah satu program kerja dari mahasiswa UMM dalam kegiatan PMM. kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk dalam kepedulian sosial mahasiswa UMM kepada warga Desa Siyotobagus melihat situasi pandemi yang tak kunjung usai. 

Apelaksana kegiatan ini adalah mahasiswa UMM yang dalam penyalurananya dibantu oleh kepala dusun (kasun)Siyoto dan Kepala dusun (kasun)bagusan dengan mendatangi rumah warga satu persatu. Pelaksanaan penyaluran pun dilakukan dengan memperhatikan protokol pencegahan Covid-19, seperti menggunakan masker, menjaga jarak agar tidak bersentuhan langsung, serta menggunakan handsanitizer. Pada saat penyaluran, kepala Desa SiyotoBagus menyampaikan maksud dan tujuan pemberian sembako tersebut dan diterima dengan baik oleh warganya.

Harapan pemerintah Desa Siyotobagus agar kedepannya kondisi di Desa Siyotobagus dapat membaik, baik dari segi Ekonomi maupun pencegahan Covid-19. Edukasi kepada warga juga tetap dilakukan melalui bapak ibu agar selalu memperhatikan protokol pencegahan Covid-19, mencuci tangan menggunakan sabun atau handsanitizer, menggunakan masker, serta menjaga jarak dan meminimalisir bersentuhan dengan orang lain.