Mohon tunggu...
Septyan Hadinata
Septyan Hadinata Mohon Tunggu... Lainnya - buruh

Ikhlas bersama sabar dalam mengembara di dunia

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Deklarasi Pilkada Damai Kabupaten Tasikmalaya, Dihadiri 2. 1/2 Pasangan

18 Oktober 2024   08:50 Diperbarui: 18 Oktober 2024   09:11 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
poto : dok. Pribadi  

Ada yang menarik di acara Deklarasi Pilkada Damai kabupaten Tasikmalaya ( 17/10 ) yang di gagas oleh Polres Tasikmalaya di salah salah satu hotel yakni hanya di ikuti oleh 2. 1/2 pasangan Calon Bupati dan wakil Bupati Tasikmalaya, sebab salah satu calon Bupati yang diusung PDIP Ade Sugianto  tidak hadir dan hanya wakilnya saja Iip Miftahul Faoz dari PKB . Ketidak hadiran Calon Bupati itu  menjadi pernyataan publik.  Padahal kehadiran semua calon Bupati dan wakil Bupati Tasikmalaya di Pilkada 2024 sangat dinantikan oleh semua pihak dan ingin melihat kedamainan diantara mereka. Penulis tidak tahu alasan ketidak hadiran salah satu calon Bupati tersebut .  Calon Bupati dan Wakil Bupati yang hadir di Deklarasi Damai Pilkada kabupaten Tasikmalaya adalah pasangan  calon no 1 Iwan Saputra dan Dede Muksif, Calon no 2 Cecep Nurul Yakin dan Asep Sobari Al Ayubi  dan calon Wakil Bupati no 3 Iip Miftahul Faoz

Deklarasi Damai Pilkada kabupaten Tasikmalaya 2024 ini di gagas  pihak Polres Tasikmalaya bertujuan  untuk menjaga kondusifitas Pilkada serentak 2024 di kabupaten Tasikmalaya, sangat baik. Hal ini sebagai langkah  mencegah terjadinya komplik antar pendukungan pasangan Calon kepala daerah. Agar pesta demokrasi daerah 5 tahunan itu berjalan demokratis dan damai. Polisi sebagai garda terdepan keamanan Pilkada memang sudah seharusnya melakukan upaya-upaya pencegahan komplit politik di pilkada sehingga tercipta suasana kamtibmas yang damai. 

Yang menarik bagi penulis selain ketidak hadiran salah seorang calon Bupati di Deklarasi Damai tersebut, juga soal penggagas kegiatan dan lokasinya. Kenapa  kegiatan itu bukan oleh KPU sebagai penanggung jawab penuh pelaksanaan Pilkada yang menjadi penyelenggara ?. Apakah karena tida punya anggaran atau memang tidak menjadi agenda ?. Padahal di Kota Tasikmalaya Deklarasi Damai Pilkada di selenggarakan oleh KPU kota Tasikmalaya dan diikuti oleh semua pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tasikmalaya. Penulis bukan tidak setuju Deklarasi Damai Pilkada kabupaten Tasikmalaya diselenggarakan oleh Polres Tasikmalaya, malah mendukung sekali. Tapi hanya bertanya saja kenapa tidak oleh KPU ? 

Terus selanjutnya soal lokasi, menurut penulis alangkah baiknya apabila acara yang sangat bagus itu dilaksanakan di ruang terbuka publik, sehingga masyarakat banyak bisa melihat dan tahu sekaligus mengerti akan pentingnya damai di pilkada itu. Dan itu sekaligus akan menjadi edukasi demokrasi yang baik ke masyarakat. Padahal di kabupaten ada ruang publik terbuka yakni alun-alun Singaparna. Seperti yang dilakukan di kota Tasikmalaya, dimana Deklarasi Damai Pilkada Kota Tasikmalaya di laksanakan di Taman Kota Tasikmalaya dan menarik perhatian publik. 

Terlepas dari itu semua, semoga melalui Deklarasi Damai Pilkada oleh Polres Tasikmalaya itu, akan terciptanya Pilkada Damai di kabupaten Tasikmalaya, demokratis dan melahirkan pemimpin yang bisa membawa kemaslahatan bagi rakyat kabupaten Tasikmalaya. Dan yang terpenting dengan Deklarasi Damai tersebut mampu menambah kesadaran para kontestan untuk sama sama mentaati semua aturan dan  pihak penyelenggara Pilkada itu sendiri yakni KPU dan Bawaslu mampu menjalankan tugas fungsinya dengan baik, benar dan jujur. Juga pihak mampu meningkatkan kesadaran terhadap birokrasi/ASN untuk tetap menjadi netralitasnya tidak berpihak kepada salah satu calon apalagi di Pilkada kabupaten Tasikmalaya sekarang ini, ada incumbent/petaha yang ikut menjadi kontestan. 

Damai Pilkada, Demokrasi semakin Sehat dan Kuat . 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun