Mohon tunggu...
Dian ArikaSeptiana
Dian ArikaSeptiana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Muhammadiyah Jakarta

Perkenalkan nama saya Dian Arika Septiana biasa dipanggil septi, hobi saya menyanyi topik konten tentang hiburan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis Periklanan Produk Yoghurt: Strategi Menarik Konsumen Melalui Pesan Visual dan Konten Inspiratif

3 Juli 2024   07:37 Diperbarui: 3 Juli 2024   13:00 472
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

PENDAHULUAN

Yogurt merupakan produk hasil fermentasi susu dengan bakteri asam laktat, telah menjadi bagian tak terpisahkan dari gaya hidup sehat. Kaya protein, kalsium, dan vitamin, yogurt menawarkan manfaat kesehatan pencernaan dan peningkatan kekebalan tubuh (Sari et al., 2020). Tak heran, popularitasnya kian meningkat, mendorong industri yogurt untuk terus berinovasi dan bersaing menarik perhatian konsumen. 

Salah satu strategi utama dalam persaingan ini adalah melalui iklan. Iklan yogurt yang efektif dapat memberikan informasi produk, membangun citra merek, dan mendorong pembelian (Febrianto et al., 2023). Artikel ini bertujuan untuk menganalisis sebuah iklan yogurt tanpa menyebutkan mereknya, dengan fokus pada aspek-aspek seperti tampilan dan pesan, keunikan, dampak positif, dan rekomendasi pengembangan.

Iklan yogurt yang dianalisis ini merupakan salah satu contoh strategi pemasaran yang menarik untuk dikaji. Tampilannya yang segar dan cerah, dengan warna biru, putih, dan hijau, memberikan kesan sehat dan menyenangkan. Gambar yang digunakan pun menarik, seperti orang yang sedang menikmati yogurt dan produk yogurt yang terlihat lezat. 

Pesan iklan ini pun jelas dan mudah dipahami, yaitu menekankan manfaat kesehatan yogurt. Iklan ini menyatakan bahwa yogurt kaya akan protein, kalsium, dan vitamin, sehingga bermanfaat untuk kesehatan pencernaan dan meningkatkan kekebalan tubuh. yogurt juga diposisikan sebagai pilihan yang tepat untuk gaya hidup sehat (Falah & Maharani, 2020).

Analisis ini diharapkan dapat memberikan gambaran tentang strategi komunikasi pemasaran yang diterapkan dalam iklan yogurt. Dengan memahami aspek-aspek iklan, seperti tampilan, pesan, keunikan, dampak positif, dan rekomendasi pengembangan, diharapkan para pemasar dapat merancang iklan yang lebih efektif dan relevan dengan target konsumen.

METODE PENELITIAN

Penelitian ini menggunakan metode analisis kualitatif terhadap sebuah iklan yogurt tanpa menyebutkan mereknya. Analisis dilakukan dengan langkah-langkah berikut:

  1. Pengumpulan Data: Iklan yogurt yang dianalisis diperoleh dari sumber yang terpercaya, seperti situs web resmi perusahaan yogurt atau platform media sosial. Data yang dikumpulkan berupa video iklan, gambar iklan, dan teks iklan (Sarah et al., 2021).
  2. Analisis Data: Data yang telah dikumpulkan dianalisis dengan menggunakan teknik analisis konten (Yulmila et al., 2022). Teknik ini dilakukan dengan mengidentifikasi dan mengkategorikan elemen-elemen iklan, seperti tampilan, pesan, keunikan, dampak positif, dan rekomendasi pengembangan.
  3. Interpretasi Hasil: Hasil analisis data diinterpretasikan dengan mempertimbangkan konteks pasar dan tren gaya hidup sehat. Interpretasi ini bertujuan untuk memahami makna dan implikasi dari iklan yogurt yang dianalisis.

HASIL PENELITIAN

Iklan yogurt yang dianalisis ini menarik perhatian konsumen sejak awal dengan tampilannya yang segar dan cerah. Penggunaan warna biru, putih, dan hijau memberikan kesan sehat, alami, dan menyegarkan, sejalan dengan citra yogurt sebagai produk yang menyehatkan dan kaya manfaat (Djali et al., 2018). 

Lebih dari itu, gambar-gambar yang digunakan dalam iklan pun sangat menarik. Gambar orang-orang yang menikmati yogurt dengan ekspresi bahagia dan puas, serta gambar produk yogurt yang terlihat lezat dan menggoda selera, mampu membangkitkan keinginan konsumen untuk mencoba produk tersebut. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun