Ibu : “Jangan main HP terus!! Liat tu anak tetangga dapat ranking 1”
Bapak : “Main game cuma bikin kamu bodoh!”
Guru : “Setelah pulang sekolah langsung mengerjakan PR jangan main game online mulu!“
ORANG TUA SERING MARAH MARAH
Kata kata seperti itu pasti sering terdengar di telinga para gamers. Begitu pula dengan saya, sejak kecil saya sudah suka bermain game online, jadi tidak heran jika orang tua saya sering marah marah.
Sebenarnya saya juga ingin seperti mereka yang sering mendapat nilai bagus dan ranking di sekolah, namun disisi lain saya sadar bahwa saya sendiri malas belajar dan lebih senang menghabiskan waktu untuk bermain bersama teman ataupun bermain game.
Terus terang hingga saat ini orang tua saya tidak mendukung anaknya untuk bermain game online apalagi hingga larut malam. Akan tetapi namanya anak muda saya mengabaikan hal tersebut dan tetap bermain game.
Namun sebagai seorang anak kita di didik untuk patuh kepada orang tua, sayapun meyakinkan dan menjelaskan kepada orang tua saya bahwa tidak selamanya teknologi itu berdampak negatif pada anak. Saya yakin semual hal didunia ini pasti memiliki sisi positifnya.
Suatu ketika saya bercerita ke orang tua saya tentang kesuksesan seorang gamers dan youtuber berkat bermain game online. Ya, reaksi orang tua saya sudah pasti tidak percaya
“ Kamu jangan menghayal hal yang tidak mungkin terjadi “
Begitulah kira kira orang tua saya mengatakannya. Namun bagi saya hal itu sangatlah wajar ketika ia mengatakannya, karena orang tua saya tidak mengerti tentang internet dan teknologi digital.