Opini bahwa Pancasila adalah landasan moral menggambarkan pandangan bahwa nilai-nilai yang terkandung di dalamnya, seperti keadilan sosial, persatuan, kerakyatan, serta ketuhanan yang maha esa, menjadi pedoman yang kuat bagi perilaku dan tindakan individu serta masyarakat. Pendapat ini sering kali menekankan bahwa Pancasila bukan hanya sebagai konsep politik atau ideologi semata, tetapi juga sebagai kerangka nilai yang mengatur hubungan antara individu dengan sesama, dengan negara, dan dengan Tuhan.
Pendukung opini ini mungkin akan berargumen bahwa keberadaan Pancasila sebagai landasan moral membantu membangun karakter bangsa yang berintegritas, adil, dan bersatu, serta mengatasi berbagai konflik sosial yang mungkin timbul. Mereka juga mungkin percaya bahwa dengan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, masyarakat Indonesia dapat mencapai kemajuan yang lebih baik secara kolektif.
Namun demikian, opini ini juga dapat menimbulkan debat terkait implementasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan nyata, serta bagaimana nilai-nilai tersebut dapat diinterpretasikan secara berbeda oleh individu dan kelompok yang berbeda.
