Maggot adalah larva dari lalat yang sering digunakan sebagai pakan ternak, ikan, atau unggas. Maggot memiliki kandungan protein yang tinggi, sekitar 60-70%, dan juga mengandung asam amino, vitamin, mineral, dan enzim yang baik untuk kesehatan hewan. Selain itu, maggot juga mudah dibudidayakan dan tidak membutuhkan lahan yang luas.
Namun, untuk mendapatkan maggot yang berkualitas, kita juga harus memberikan makanan yang tepat untuk maggot. Makanan untuk maggot harus memenuhi beberapa kriteria, yaitu:
- Murah dan mudah didapatkan
- Kaya akan nutrisi, terutama protein
- Tidak berbau busuk atau menimbulkan penyakit
- Mudah dicerna oleh maggot
Jenis-Jenis Makanan untuk Maggot
Ada beberapa jenis makanan yang bisa kita gunakan untuk memberi makan maggot, antara lain:
Ampas tahu
Ampas tahu adalah sisa dari pembuatan tahu yang biasanya dibuang atau dijual murah. Ampas tahu mengandung protein sekitar 20-30%, karbohidrat, lemak, dan serat.Â
Ampas tahu juga mudah didapatkan dan tidak berbau busuk jika disimpan dengan benar. Kita bisa memberikan ampas tahu secara langsung atau dicampur dengan air, gula, dan ragi untuk meningkatkan kandungan nutrisinya.
Bungkil kelapa sawit
Bungkil kelapa sawit adalah sisa dari pengolahan minyak kelapa sawit yang biasanya digunakan sebagai pakan ternak. Bungkil kelapa sawit mengandung protein sekitar 15-20%, lemak, karbohidrat, dan serat. Bungkil kelapa sawit juga mudah didapatkan dan tidak berbau busuk.Â
Kita bisa memberikan bungkil kelapa sawit secara langsung atau dicampur dengan air, gula, dan ragi untuk meningkatkan kandungan nutrisinya.
Kulit pisang
Kulit pisang adalah bagian dari buah pisang yang biasanya dibuang atau dimanfaatkan sebagai pupuk. Kulit pisang mengandung protein sekitar 10-15%, karbohidrat, vitamin, mineral, dan antioksidan.Â
Kulit pisang juga mudah didapatkan dan tidak berbau busuk. Kita bisa memberikan kulit pisang secara langsung atau dicacah dan dicampur dengan air, gula, dan ragi untuk meningkatkan kandungan nutrisinya.
Rumput
Rumput adalah tanaman hijau yang tumbuh di berbagai tempat, seperti halaman, ladang, atau tepi jalan. Rumput mengandung protein sekitar 5-10%, karbohidrat, vitamin, mineral, dan klorofil.Â