Mohon tunggu...
Septiandi Darmawan
Septiandi Darmawan Mohon Tunggu... Lainnya - Siswa SMK N 2 Pangkalpinang

Bermain musik

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Cara Bikin Pakan Ternak Kambing Fermentasi yang Mudah

11 Januari 2024   09:34 Diperbarui: 11 Januari 2024   10:05 183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://cdns.klimg.com/resized/1200x600/p/headline/7-jenis-kambing-unggulan-yang-cocok-jad-fa6cf0.jpg

Ternak kambing merupakan salah satu jenis ternak yang populer di kalangan peternak di berbagai negara. Salah satu aspek penting dalam pemeliharaan kambing adalah pemberian pakan yang baik dan bergizi. Salah satu metode yang semakin diminati adalah membuat pakan ternak kambing secara fermentasi. 

Disini akan membahas cara membuat pakan ternak kambing fermentasi dengan mudah, mengutamakan kesehatan dan pertumbuhan optimal pada kambing.

Langkah-langkah Cara Bikin Pakan Ternak Kambing Fermentasi

1. Pemilihan Bahan Baku yang Berkualitas

Langkah pertama untuk membuat pakan ternak kambing fermentasi adalah memilih bahan baku yang berkualitas. Pastikan menggunakan hijauan segar seperti rumput, daun singkong, dan tanaman hijauan lainnya. Pilih bahan-bahan yang bebas dari penyakit dan pestisida agar proses fermentasi berjalan dengan baik dan hasilnya lebih berkualitas.

2. Pemotongan dan Persiapan Bahan

Setelah mendapatkan bahan baku yang berkualitas, langkah berikutnya adalah memotong dan menyiapkan bahan tersebut. Gunakan mesin pencacah rumput untuk mempermudah proses pemotongan hijauan, meningkatkan efisiensi waktu, dan meratakan ukuran potongan agar proses fermentasi berjalan lebih optimal.

3. Pembuatan Cairan Fermentasi

Buatlah cairan fermentasi yang akan digunakan untuk merendam hijauan. Campurkan air, gula merah, dan probiotik sebagai starter fermentasi. Pemilihan probiotik yang tepat akan membantu meningkatkan kualitas pakan ternak kambing, serta memperbaiki flora bakteri dalam pencernaan kambing.

4. Proses Fermentasi

Rendam hijauan yang telah dipotong ke dalam cairan fermentasi. Pastikan hijauan terendam secara merata. Proses fermentasi ini dapat berlangsung selama beberapa hari, tergantung pada kondisi lingkungan. Sementara itu, pastikan untuk mengaduk campuran secara berkala agar proses fermentasi berjalan dengan baik.

5. Penjemuran dan Pengeringan

Setelah proses fermentasi selesai, segera lakukan penjemuran dan pengeringan. Pastikan hijauan yang telah difermentasi tersebut kering secara menyeluruh sebelum disajikan kepada ternak kambing. Proses penjemuran membantu mengurangi kadar air dan meningkatkan daya simpan pakan ternak.

6. Pemberian Pakan yang Tepat

Pakan ternak kambing yang telah selesai difermentasi dapat diberikan kepada kambing. Pastikan untuk memberikan pakan secara berkala dan sesuai dengan kebutuhan nutrisi kambing. Pemberian pakan fermentasi ini tidak hanya meningkatkan kesehatan ternak kambing tetapi juga dapat meningkatkan produksi susu dan pertumbuhan anak kambing.

Manfaat dan Keuntungan Pakan Ternak Kambing Fermentasi

1. Peningkatan Kualitas Nutrisi

Proses fermentasi dapat meningkatkan kualitas nutrisi pada hijauan. Kandungan nutrisi yang lebih tinggi dapat memberikan dampak positif pada pertumbuhan dan kesehatan kambing. Nutrisi yang lebih mudah diserap oleh tubuh kambing juga dapat meningkatkan produksi susu pada kambing yang digunakan untuk penggemukan dan peternakan susu.

2. Penghematan Biaya Pakan

Membuat pakan ternak kambing fermentasi dapat menjadi solusi ekonomis bagi peternak. Dengan menggunakan hijauan lokal dan proses fermentasi sendiri, peternak dapat menghemat biaya pakan. Selain itu, penggunaan probiotik sebagai starter fermentasi dapat membantu meningkatkan kesehatan ternak secara keseluruhan, mengurangi biaya pengobatan.

3. Pertumbuhan Ternak yang Optimal

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun