Kepopuleran band yang berasal dari Osaka ini sudah tidak perlu di tanyakan lagi. Mereka ini adalah band Rock Jepang yang saat ini sudah bisa melebarkan sayapnya ke ranah internasional dan Sudah memiliki Fanbase sendiri di dunia. Band yang beranggotakan 4 orang ini yaitu Morita Kahiro (Vocal), Yamashita Toru (Gitar), Kanki Tomoya (Drummer) dan Kohama Ryota (Bassist) pertama kali di bentuk oleh Toru Ketika ia masih berada di bangku SMA. Pada awalnya, Toru mengajak Ryota yang sebenarnya merupakan teman satu group Hip Hpo dan memintanya belajar bermain bass karena pada waktu itu Ryota belum sangat mahir dalam bermain Bass. Suatu saat Toru datang kesebuah pertunjukan musik yang di mana saat itu Taka sedang tampil membawakan sebuah musik suatu cover band.
Terbelesit dalam pikiran Toru bahwa Taka adalah orang yang sangat sesuai untuk menjadi vokalis dalam One Ok Rock. Walaupun awalnya Taka menolak permintaan Toru tersebut, tetapi dengan agak bersikeras akhirnya Taka bergabung menjadi anggota OOR sebagai vokalis. Dan yang terakhir bergabung adalah Tomoya, walaupun sejak tahun 2006 Tomoya sudah sering bermain band bersama Toru dkk. Namun ia baru resmi bergabung menjadi member pada tahun 2007 sebagai drumer.
One Ok Rock diambil dari pelafalan jam satu siang atau One O’clock yang dimana pada waktu tersebut merupakan waktu latihan mereka yang mereka lakukan setiap akhir minggu. Namun karena bahasa dan lidah orang Jepang sulit mengucapkan O’clock Maka di ubahlah menjadi Ok Rock
Pada tahun - tahun awal merka berkiprah di dunia musik Jepang dengan bergenre musik Rock keberadaan mereka pun langsung di terima oleh masyarakat Jepang hal ini dibuktikan dengan sudah direleasenya beberapa singgel mereka yang beberapa diantaranya masuk dalam 10 besar peringkat lagu Oricon, salah satunya adalah Kanzen Kanku Dreamer dan Niche Syndrome
Di bulan Agustus mereka tampil dalam sebuah festifal musik musim panas secara berturut-turut seperti ROCK IN JAPAN FESTIVAL, SUMMER SONIC,  MONSTER BASH dan Live di Nippon Budokan, bahkan pada Nippon Budokan Konser tiket mereka terjual habis dan berhasil ditonton oleh sekitar 11.000 penonton . Lalu pada konser yang di adakan di Yokohama Arena menjadi akhir spesial final tour album mereka tiket yang mengakbibatkan terjual habisnya tiket dan behasil di tonton oleh penonton sekitar 24.000 pasang mata.
Dalam perjalanan karir di dunia music Jepang ,mereka telah menghasilkan lebih dari 10 Album, DVD dan mini album. Bahkan hampir setiap singgel terbaru yang release masuk dalam 10 besar peringkat tangga lagu Oricon. Beberapa lagu OOR pun dijadikan sebagai Lagu tema beberapa program televisi dan juga Film. Salah satunya adalah sebuah film Trilogi yang di adaptasi oleh anime terpopuler Rurounin Kenshin live Action, lagu yang dijadikan OST dalam film tersebut adalah  The Beginning dan Mighty Long Fall. Bagi para OORers (sebutan fans One Ok Rock) setiap lagu OOR telah memiliki arti masing-masing di hati mereka. Lagu terbaik berdasarkan survey yang paling di sukai adalah Clock Strikes, The Beginning, Deeper Deeper, Mighty Long Fall, Liar, Re:Make, Wherever you are, Pierce dan C.h.a.o.s.m.y.t.h
Sumber: Majalah J-POP Culture no 04 2013
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H