"Sayang sekali dia pergi begitu cepat, padahal anaknya cantik, baik dan penyayang lagi" Ucap Pak Anwar pada Bobby sambil tersenyum membuat Bobby bergidik ngeri.
"Dia pernah bilang bahwa dia lagi suka sama seorang siswa di sekolah ini" Sambung Pak Anwar.
"Awalnya saya gak tahu, tapi sekarang kayak nya saya sudah tahu deh." Kata Pak Anwar lagi.
Lagi-lagi Pak Anwar menyengir seram ke arah Bobby, membuat Bobby takut sehingga menoleh ke kanan dan kiri dan mengamati sekitarnya.
"Nadia, mau sampai kapan kamu pegangi terus tangannya Bobby?"
Dan seketika pandangan Bobby menggelap.
(baca juga : Me Before You )
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H