Seri pembuka balapan Formula One (F1) dan MotoGP resmi dibatalkan. Langkah pembatasan diambil oleh negara penyelenggara dan telah disetujui oleh FIA dan Dorna.Â
Hal ini akibat sedang mewabahnya virus Corona atau COVID-2019 di negara penyelenggara dua event balap paling bergengsi di dunia tersebut. Kedua penyelenggara memberlakukan pembatalan dan pengunduran jadwal hingga April.
Keputusan ini diambil penyelenggara karena mulai tidak terkendalinya wabah corona di beberapa negara. peraturan yang ketat dan pengawasan yang ditingkatkan harus diambil negara penyelenggara agar mengurangi penyebaran virus corona. Qatar sebagai negara penyelenggara seri perdana balap MotoGP lebih dulu membatalkan balapan di sirkuit Losail.Â
Selain Qatar balap seri Thailand yang dijadwalkan tanggal 22 Maret diundur hingga tanggal 4 Oktober oleh pihak Dorna karena wabah corona. Formula One (F1) seri pembuka GP Australia juga dibatalkan akibat mewabahnya virus corona. Sehingga membuat FIA dan Dorna membuat perubahan jadwal baru.
Pada awalnya seri balap MotoGP tetap terjadwalkan seperti semula. Tetapi akhirnya dibatalkan akibat masuknya virus corona ke negara penyelenggara.Â
Qatar memberlakukan aturan akibat adanya 3 orang turis Italia yang terpapar virus corona, sehingga berdampak terhadap pembatalan seri MotoGP.Â
Walaupun demikian seri Moto2 dan Moto3 tetap berjalan. Untuk seri Thailand yang diundur karena terdapatnya suspect corona di thailand sehingga Dorna terpaksa memerlakukan perubahan jadwal.
Sedangkan FIA terpaksa membatalkan balap F1 seri Australia karena adanya staff dari tim McLaren yang terpapar virus corona. Sehingga FIA ingin membatalkan seri tersebut.Â
Sebelumnya balap diberitakan akan tetap berlanjut tanpa adanya mobil McLaren yang dinyatakan mundur dari balapan. Namun setelah diadakan rapat, Mayoritas suara menyuarakan balapan tidak dilanjutkan. Hal ini karena FIA ingin menjunjung tinggi keselamatan semua orang dari virus corona.
Tentunya pembatalan dari dua event balap paling bergengsi ini menimbulkan banyak pendapat. Beberapa merasa bahwa keputusan ini merugikan banyak pihak, terutama para fans yang sangat menunggu seri pembuka dari kedua event balap ini.Â
Di sisi lain ada yang merasa bahwa keputusan yang dilakukan sudah tepat,"ini adalah keputusan yang terbaik untuk sesama" ujar salah satu fans.Â