Apakah Anda penggemar berat sepatu? Berapa banyak koleksi sepatu yang Anda miliki? Ya, sepatu bukan lagi benda asing di kehidupan kita. Sepatu yang memiliki fungsi utama sebagai protection of foot atau pelindung kaki telah dimiliki oleh berbagai golongan baik yang muda maupun tua, dari bayi hingga kakek-nenek. Selain sebagai pelindung kaki sepatu juga berfungsi sebagai fashion atau alat penunjang penampilan . Hal tersebut menyebabkan munculnya berbagai merk dan model sepatu yang menarik. Dari berbagai macam model yang ada, sepatu juga memiliki kualitas bahan yang bervariasi. Kualitas dari bahan inilah yang menyababkan adanya perbedaan yang cukup signifikan pada harga-harga sepatu yang beredar. Taukah Anda jenis bahan apa yang paling bagus untuk membuat sepatu dengan kualitas super? Ya, berikut adalah jenis-jenis bahan yang digunakan dalam memproduksi sepatu.
Kulit Asli
Sepatu yang terbuat dari bahan kulit asli merupakan sepatu yang memiliki kualitas tertinggi atau kualitas yang paling bagus. Tak mengherankan jika harga dari sepatu berbahan kulit asli menjadi sepatu yang paling mahal dibandingkan dengan sepatu dari jenis bahan yang lain. Walapupun harganya mahal, sepatu yang terbuat dari kulit asli sangat digemari oleh banyak orang karena sepatu ini dapat digunakan dalam waktu yang lama (tahan lama) dan kuat. Selain itu, pilihan warna dari sepatu berbahan kulit tidak terbatas pada warna-warna gelap yang biasanya lebih digemari oleh para laki-laki seperti warna coklat ataupun hitam. Akan tetapi, sepatu kulit dapat di finishing kedalam berbagai warna yang yang lebih menarik seperti warna marun, warna putih, warna krem, bahkan kedalam warna-warna yang lebih mencolok seperti warna merah, kuning, ungu, oranye, dan pink yang notabenya sangat disukai oleh para wanita. Produsen sepatu umumnya menggunakan kulit domba dalam pembatan sepatu berbahan kulit asli. Namun ada juga yang membuat menggunakan kulit dari domba yang memiliki harga yang lebih mahal. Model-model sepatu yang menggunakan kulit asli sebagai bahan pembuatannya yaitu, sepatu pantofel, sepatu moccasin, sepatu boot, dan safety shoes.
Kulit Suede
Kulit suede atau lebih sering disebut bludru merupakan bahan pembuat sepatu yang sebenarnya juga merupakan kulit. Namun proses kulit suede, bagian yang difinishing adalah bagian belakang dari kulit bukan bagian permukaan kulit tersebut. Bagian belakang kulit yang difinishing memberikan efek seperti bulu lembut yang menarik. Sepatu yang dibuat dari bahan kulit suede mempunyai berbagai varian warna. Sepatu model casual, sepatu boot, dan sepatu wanita adalah model-model sepatu yang sangat cocok digunakan dengan bahan kulit suede.
Kulit Buk
Kulit buk merupakan jenis bahan pembuat sepatu yang mirip dengan kulit suede. Perbedaan kulit buk dan kulit suede yaitu pada teksturenya. Jika kulit suede mempunyai teksture seperti bulu yang lembut, tidak hanya dengan kulit buk. Kulit buk mempunyai tekstur yang agak kasar. Perbedaan kulit buk dan kulit suede juga ada pada proses finishing penyamakan kulitnya. Model sepatu yang sering dibuat menggunakan kulit buk yaitu model sepatu-sepatu kasual. Selain pada sepatu model kasual, kulit buk juga sering digunakan sebagai bahan kombinasi dalam pembuatan sepatu boot. Sepatu yang menggunakan kulit buk dalam proses pembuatannya, mempunyai warna-warna yang beragam seperti sepatu yang dibuat menggunakan kulit suede.
Kulit Sintesis
Kulit sintesis adalah jenis bahan pembuat sepatu yang berasal dari campuran bahan-bahan kimia yang diolah di pabrik. Kulit sintesis sediri mempunyai tekstur yang mengkilat. Kulit sintesis merupakan jenis bahan pembuat sepatu yang paling sering digunakan oleh para produsen. Hal ini disebabkan oleh murahnya harga kulit sintesis disbanding dengan harga dari kulit asli. Model sepatu seperti model sepatu-sepatu formal, model sepatu kasual, model sepatu boot, serta sepatu olahraga sering kali menggunakan kulit sintesis dalam pembuatannya. Tak hanya model itu saja, model sepatu anak-anak juga sering menggunakan kulit sintesis dalam pembuatannya.
Kulit Lak
Kulit lak merupakan jenis bahan pembuat sepatu yang menyerupai kulit sintesis dikarenakan teksturnya yang mengkilap. Tekstur mengkilap pada kulit lak disebabkan oleh akhir proses finishing kulit. Kulit lak merupakan bahan pembuat sepatu yang cenderung tahan dengan air serta mempunyai cara perawatan yang cukup mudah. Dalam perwatannya, sepatu berbahan kulit lak tidak perlu disemir namun cukup di basuh atau dilap degan air saja. Kulit lak sering kita jumpai pada sepatu-sepatu PDH.
Canvas
Canvas merupakan jenis bahan yang umum dalam pembuatan sepatu sekolah. Selain digunakan dalam pemuata sepatu sekolah, jenis bahan ini juga biasa ditemukan dalam pembuatan sepatu lukis karena jenis bahan ini mudah digunakan untuk menggambar suatu objek. Sepatu yang terbuat dari bahan canvas umumnya memiliki warna hitam atau putih.
Denim
Denim merupakan jenis bahan pembuat sepatu yang juga sering disebut sebagai bahan jeans. Bahan ini menyerupai bahan canvas. Namun bahan denim atau jeans biasanya digunakan untuk membuat model sepatu casual atau sepatu sneakers. Warna dari sepatu berbahan denim ini umumnya warna biru, warna abu-abu dan hitam. Bahan denim juga tergolong bahan pembuat sepatu yang kuat dan tahan dalam waktu yang lama.
Karet
Karet adalah hasil oalahan getah dari pohon karet yang sering digunakan dalam pembuatan sepatu. Sepatu-sepatu wanita merupakan sepatu yang paling sering dibuat dengan menggunakan bahan karet. Namun di era modern ini, bahan karet juga sering dijumpai pada sepatu-sepatu pria khususnya sepatu pantopel dan sepatu kasual. Sepatu berbahan karet tergolong kedalam sepatu tahan lama dikarenakan sepatu ini mempunyai bentuk yang lentur dan tahan air.
Demikian merupakan jeni-jenis bahan yang umum dalam pembuata sepatu yang sering kita gunakan. Namun, ketika kita mempunyai koleksi sepatu yang lumayan banyak kita sering kali merasa kesulitan untuk merawat sepatu-sepatu kesayangan. Apalagi apabila sepatu-sepatu tersebut kotor atau terkena noda sehingga menyebabkan sepatu tersebut rusak. Lalu, bagaimana cara merawat sepatu-sepatu kesayangan kita agar tidak mudah rusak?
Berikut adalah cara-cara merawat sepatu agar tidak cepat rusak.
Merawat sepatu berbahan kulit asli.
Berikut merupakan cara merawat sepatu berbahan kulit asli:
Bersihkanlah dengan segera sepatu yang terkena debu, karena apabila sepatu berbahan kulit terkena debu dalam waktu yang cukup lama, debu tersebut akan susah untuk dihilangkan.
Semirlah sepatu menggunakan warna semir yang sesuai agar sepatu terlihat tidak kusam.
Sikatlah sepatu menggunakan sikat yang memiliki bulu yang halus dan lembut.
Gunakanlah sponge atau sikat yang halus saat mencuci sepatu serta gunakanlah hair dryer untuk mengeringkan sepatu. Lapisi sepatu degan Koran bekas sebelum Anda keringkan meggunakan hair dryer agar panas yang didapat tidak merusak sepatu Anda.
merawat sepatu berbahan kulit suede.
berikut adalah cara merawat sepatu berbahan kulit suede.
Sikatlah sepatu berbahan suede yang terkena noda menggunakan sikat khusus untuk sepatu berbahan suede.
Sikat sepatu yang terkena noda searah. hal ini bertujuan agar noda yang tertempel pada sepatu tidak menyebar.
olesi atau gunakanlah krim khusus pada sepatu agar tidak udah terkena kotoran.
Hindari penggunaan hair dryer untuk mengeringkan sepatu yang basah karena hawa panas hair dryer dapar merusak permukaan sepatu.
bersihkanlah sepatu sesering mungkin karena sepatu ini mudah mengeras yang menyebabkan noda akan semakin sulit untuk dibersihkan.
merawat sepatu berbaha kulit sintesis dan kulit lak
Sepatu berbahan kulit sintesis dan kulit lak merupakan jenis sepatu yang paling mudah untuk dirawat. sepatu ini cukup dibersihkan dengan cara di lap karena tekstur sepatu yang mengkilap mudah untuk dibersihkan dari noda.
merawat sepatu berbahan kanvas atau denim
Seperti yang disebutkan diatas bahwa sepatu berbahan kanvas dan denim merupakan jenis sepatu yang tergolong sama. sehingga perawatan yang diperlukan dalam merawat sepatu ini juga sama. berikut adalah cara merawat sepatu berbahan kanvas dan denim.
diamkanlah sepatu yang terkena kotoran (lumpur) hingga kotoran tersebut mongering.
pukul sol sepatu yang satu dengan yang lain. ini bertujuan agar kotoran lepas dari permukaan sepatu.
gunakanlah sikat khusus atau sikat gigi yang sudah dicelupkan kedalam air sabun untuk menyikat bagian dalam dan bagian luar dari sepatu.
bilas sepatu yang sudah disikat dengan air dingin.
campurkan baking soda dan air lalu gunakan campuran tersebut pada bagian dalam sepatu agar bau tak sedap dari sepatu hilang.
jemur sepatu untuk dikeringkan. hindari penjemuran sepatu dibawah sinar matahari secara langsung.
merawat sepatu berbahan karet
merawat sepatu karet agar tetap awet dan tahan lama, dapat di tempuh melalui cara-cara berikut ini:
simpan sepatu berbahan karet pada tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung (tidak lembab) karena sinar matahari akan membuat sepatu menjadi memuai.
bersihkan sepatu karet yang terkena noda sebelum dimasukkan ke dalam rak sepatu. bersihkan dengan kain kering yang lembut hindari penggunaan sepatu karet pada area jalan yang terjal atau tidak rata. jangan menumpuk sepatu saat diletakkan di rak, karena penumpukan dapat merubah bentuk dari sepatu karet.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H