Apa Kabar Kurikulum 2013?

Tidak banyak yang tahu jika Kabupaten Bangka Tengah dimana tempat saya bertugas memberlakukan kurikulum 2013 secara serentak disemua sekolah. Terdengar seru bukan? Bahkan Wakil Menteri Pendidikan sendiri yang membuka diklat kurikulum 2013 di Bangka Tengah itu. Sama seperti diklat kurikulum 2013 lainnya, diklat tersebut dimaksudkan guna menyiapkan guru yang akan mengampu pelajaran tertentu yang telah disiapkan perangkat-perangkatnya dalam kurikulum 2013, termasuklah pelajaran matematika. Oleh karenanya saya sebagai guru matematika adalah salah satu peserta diklat tersebut. Jadi ketika saya mendapat materi kurikulum 2013 pada Diklat Online P4TK Matematika, materi itu menjadi tidak asing bagi saya. Namun bukan berarti saya mengesampingkan materi diklat tersebut. Bahkan saya ingin bertanya, apa kabar kurikulum 2013 itu? Dilihat dari sejauh mana teman-teman sesama diklat online menerapkannya di sekolah masing-masing.

Sekarang telah hampir tiga bulan kurikulum 2013 itu berjalan.Sampai saat ini pula saya selaku pelaksana dilapangan merasa sedikit kerepotan dengan penerapan kurikulum tersebut. Entah apakah karena saya yang masih belum memahami sepenuhnya kurikulum 2013 tersebut, namun saya masih mendapatkan banyak benturan saat dicoba aplikasikan. Salah satu contohnya adalah disamakannya materi matematika SMK dengan SMA. Jelas perubahan ini dimaksudkan untuk sesuatu yang lebih baik. Namun saya melihat kesulitan jika matematika SMA sepenuhnya diterapkan di SMK, kendala bagi saya ini telah saya tanyakan saat diklat kurikulum 2013 namun belum mendapat pencerahan. Sejauh ini (sampai sebelum saya mutasi ke SMA sekarang), saat saya mengajarkan matematika di SMK kelas X, penggunaan pendekatan scientific yang disarankan kurikulum 2013 masih sulit diterapkan sepenuhnya. Siswa merasa kesulitan melakukan aktivitas scientific yang bersejajar dengan penggunaan buku teks pelajarannya. Ditambah materi yang ada di dalam buku sangat dalam untuk ukuran siswa SMK.

Nah, pada diklat online P4TK Matematika ini, saya mencoba mencari jawab dan solusi atas permasalahan dan kendala yang saya hadapi. Minimal dengan membaca dan memahami materi diklat tentang kurikulum 2013 dan mengangkat permasalahan saya tersebut pada forum diskusi diklat yang di sediakan pada ETraining.

Lebih teknis materi diklat langsung menerapkan kurikulum 2013 ini pada penerapan materi diklat lainnya. Materi alat peraga dan matematika rekreasi langsung berbicara Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar yang ada pada kurikulum 2013. Setidaknya ini menuntut peserta diklatdapat memahami bagaimana kurikulum 2013 dalam pelajaran matematika. Atau lebih tepatnya disebut bagaimana matematika dalam kurikulum 2013.