Pekan ke-20 Barclays Premier League musim ini menyisakan banyak kejutan. Sebagian besar klub besar membuka tahun 2015 ini dengan performa yang kurang meyakinkan. Tercatat hanya Manchester City yang berhasil meraup kemenangan di awal tahun ini. Beginilah Barclays Premier League, selalu menghadirkan kejutan-kejutan disetiap pertandingan. Label klub besar dan bertabur bintang tidak menjamin sebuah kemenangan di ranah Britania Raya. Setidaknya itu dibuktikan di pekan ke-20.
Liverpool ditahan imbang oleh Leicester City 2-2 setelah unggul 2 gol lebih dulu. Performa The Reds musim ini memang sangat jauh jika dibandingkan dengan musim lalu. Maklum saja, The Re4ds kehilangan predatornya untuk membobol gawang lawan, Luis Suarez. Meski sudah membeli beberapa penyerang pengganti, namun performa penggantinya belum sepadan dengan performa Suarez.
Kejutan juga datang dari Britannia Stadium, markas Stoke City. Manchester United yang sedang dalam tren terbaiknya hanya bisa membawa pulang satu angka dari markas Stoke City. The Red Devils harus puas berbagi angka dengan tuan rumah setelah laga berakhir dengan kedudukan satu sama. Itu pun The Red Devils harus kebobolan lebih dulu.
Sementara itu di markas Southampton tuan rumah berhasil menekuk lutut meriam London dengan dua gol tanpa balas. Performa Southampton musim ini memang sedang bagus, walaupun sempat mengalami beberapa kekalahan di tengah musim. Konsistensi memang menjadi kendala bagi klub-klub papan tengah yang tampil bagus diawal musim. Hasil ini semakin mempersulit The Gunners untuk masuk ke zona empat besar Barclays Premier League.
Kejutan tahun baru tidak berhenti disitu. Kejutan terbesar 2015 terjadi di White Hart Lane, markas Tottenham Hotspur. The Spurs secara mengejutkan berhasil menaklukkan pemuncak klasemen sementara dengan skor telak 5-3 dihadapan pendukungnya sendiri. The Spurs bahkan sempat unggul 4-1. Hal ini menjadi cambuk besar bagi klub asuhan Jose Mourinho. Mou menganggap bahwa klubnya kurang beruntung dan merasa telah dirugikan oleh keputusan-keputusan yang diambil wasit selama pertandingan. Laga tersebut pun membuahkan fakta-fakta menarik tentang Chelsea.
Berikut beberapa fakta menarik usai Tottenham melumat
Chelsea dihimpun oleh Opta dan Mister Chip:
1. Hasil dari laga tersebut membuat Chelsea dan Manchester City sama dalam segala hal di klasemen: poin, jumlah kemenangan, imbang, kalah, mencetak gol dan kebobolan. Kedua tim sama-sama meraih 14 kemenangan, 4 imbang, 2 kekalahan, mencetak 44 gol dan kemasukan 19 gol.
2. Setelah melalui 271 laga resmi, untuk pertama klinya Chelsea harus kebobolan lebih dari 4 gol di bawah asuhan Jose Mourinho.
4. hasil laga ini merupakan ketiga kalinya Mou harus melihat tim besutannya kebobolan 4 gol atau lebih (sebelumnya Real Madrid 0-5 vs Barcelona dan Real Madrid 1-4 vs Borussia Dortmund).
5. Untuk ketiga kalinya Chelsea harus mengalami kebobolan 5 gol di laga Premier League. Sebelumnya, kalah 1-5 dari Liverpool pada 1996, dan 3-5 vs Arsenal pada 2011.
6. Sebelumnya Chelsea belum pernah mengalami kekalahan 3-5 di laga tandang sejak 11 Oktober 1986 melawan West Ham United di Barclays Premier League.
7. Sebelum kekalahan di laga ini, Chelsea hanya kebobolan 3 gol dari 8 laga Premier League terakhir.
8. Thibaut Courtois untuk kali kedua sepanjang kariernya, harus kebobolan 5 gol dalam 1 laga. (Sebelumnya waktu Atletico Madrid tumbang 0-5 dari Barcelona pada 24 November 2011).
9. Untuk pertama kalinya dalam 53 tahun terakhir, The Spurs mampu mencetak 5 gol ke gawang
Chelsea di Barclays Premier League. Sebelumnya, Spurs menang
5-2 pada 30 Desember 1961.
Sumber: Vivabola
