Mohon tunggu...
Senja Trie
Senja Trie Mohon Tunggu... Lainnya - Seorang Ibu yang senang menulis dan masih terus Belajar

Menulis adalah Sebuah perjalanan, Menulis adalah kebahagiaan. *Belajar memaknai arti hidup dari ilmu dan pelajaran pelajaran yang di dapat setiap hari dari sekolah kehidupan...

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Untukmu yang Kelak Akan Menjadi Imamku

23 Juni 2015   20:11 Diperbarui: 4 April 2017   17:57 792
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Untukmu yang kelak akan menjadi Imamku….

Yang aku pun tak tahu siapa dirimu ? dan entah ada di belahan bumi mana engkau berada saat ini ?

Yakinlah suatu hari nanti pasti kita akan bertemu….

Dan ku berharap kita akan bertemu dengan sebaik baikknya pertemuan, di tempat yang baik dan dengan cara yang baik.

Biarkan semua berada dalam rancangan skenarioNya yang paling Indah….

Mungkin saat ini kita masih diberi kesempatan OlehNya untuk sama sama memperbaiki diri dan memantaskan diri, ku yakin DIA akan mempertemukan kita disaat kita sama sama sudah pantas untuk bersatu.

Mari kita sama sama menjaga hati kita, Menjaga diri kita, Mari kita sama sama belajar, Mari kita sama sama mendekat kepadaNya, Kepada DIA yang memiliki hati kita masing masing. Biarkan DIA yang akan mempersatukan hati kita dengan jalanNya yang indah, bukan dengan jalan yang tak di ridhoi olehNya.

Mungkin saat ini kita tengah sibuk dengan aktivitas masing-masing, sibuk dengan teman masing masing, sibuk belajar dan terus mencari ilmu baru, sibuk dengan hobi kita masing masing dan kegiatan kegiatan lainnya.

Tapi ku mengerti walau sekarang kita mungkin sibuk dengan diri kita masing-masing, dan mungkin tak saling kenal, atau bahkan tak pernah bertatap wajah sekalipun sebelumnya dan tak tahu keberadaan kita masing masing, tapi ku yakin suatu hari nanti kita akan saling dikenalkan dan dipersatukan OlehNya.

Dan ku berharap kau bisa menjadi guru terbaik dalam kehidupanku. Yang akan menjadi tempatku berbagi suka duka, yang akan menegurku dengan lembut ketika aku salah, yang akan menuntunku kearah yang lebih baik, yang akan menasehatiku ketika aku lalai, yang akan mengingatkan aku ketika mungkin aku terlalu sombong menjadi mahlukNya. Dan tolong beri tahu aku, apa apa yang kau tak sukai dariku , agar aku bisa memperbaiki diriku.

Ku ingin engkau adalah sosok Imam yang begitu santun akhlak dan budi pekertinya, yang bisa menghormati wanita, yang lembut dan santun kata katanya, yang tak akan pernah main tangan ketika kau marah, yang sayang dengan aku dan anak anakmu kelak sebagai makmummu di kehidupanmu , dan yang lebih penting lagi  sayang dengan orang tuamu terutama Ibumu yang telah membesarkanmu, ku ingin ketika kita sudah menikah nanti engkau tidak melupakan Ibumu. Jangan engkau melupakan Ibumu karena lebih mendahulukan aku sebagai istrimu. Karena aku tahu tugasmu adalah menuntunku dan membawaku ke surga, oleh karena itu biarkan aku belajar untuk membantumu memuliakan ibumu, Ingatlah karena surgamu ada pada ibumu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun