Barcelona bangkit meraih kemenangan dramatis atas Benfica

Barcelona mengawali pertandingan dengan awal yang buruk saat Vangelis Pavlidis mencetak hat-trick di babak pertama, memanfaatkan dua kesalahan yang dilakukan oleh penjaga gawang Wojciech Szczesny.

Setelah gol bunuh diri Ronaldo Araujo, Barcelona membalas dengan gol-gol dari Rafinha dan Lewandowski untuk memimpin 4-3. Eric Garcia menyamakan kedudukan di babak kedua dan Rafinha mencetak gol kemenangan di menit ke-96 setelah tendangan Angel Di Maria berhasil diselamatkan dengan baik oleh Szczesny untuk memberikan Barcelona kemenangan dramatis dan 18 poin serta satu tempat di babak 16 besar.

Benfica unggul terlebih dahulu melalui gol Pavlidis setelah Szczesny tidak melakukan kesalahan. Barcelona kemudian menyamakan kedudukan melalui Lewandowski, yang mencetak gol melalui tendangan penalti setelah Tomas Araujo dijatuhkan di dalam kotak penalti: pertama, ia bertabrakan dengan rekannya, Balde, ketika mencoba untuk menyapu bola, yang menjadi awal dari gol kedua dari Pavlidis; kedua, pemain Benfica, FW Rafinha, mencetak gol yang tak terduga pada menit ke-64, saat bola tendangan dari Tolbin membentur kepala pemain asal Brasil tersebut dan masuk ke dalam gawang.

Benfica kembali memimpin ketika Araujo melakukan gol bunuh diri saat menyundul bola umpan Andreas Schelderup ke dalam gawang, dan dengan skor imbang 4-4, sepertinya pertandingan akan berakhir imbang, namun Rafinha mencetak gol kemenangan pada babak perpanjangan waktu, membuat para pendukung Benfica tidak bisa berkata apa-apa dan kemenangan dramatis Barcelona dipastikan.