Mohon tunggu...
Kang Yo Cakrabumi
Kang Yo Cakrabumi Mohon Tunggu... Patani -

Nu Gumelar di Pakuan Agrabinta, Dayeuh Nagri Tatar Jampang, Kuta Raya Rawayan Jati, Jujuluk Haur Papak Leuit Salawe Jajar, Kiwari Nyusuk di Kuta Cibarusah Tarumanagara.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Lembur Kuring Citapen

2 Oktober 2010   06:38 Diperbarui: 26 Juni 2015   12:47 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Citapen merupakan sebuah perkampungan yang berada di Tatar Agrabinta, kampung tersebut didirikan abad ke 18 yang di tandai dengan pembukaan lahan untuk pahumaan oleh masyarakat yang berasal dari Cijati. Dahulu kampun tersebut merupakan tegal kaso yang masih banyak terdapat berbagai binatang seperti Harimau, Banteng, ular, kijang dan lain sebagainya, namun seiring perubahan zaman yang terus bergulir maka sekarang berdiri sebuah perkampungan yang elegan dan dinamis serta indah untuk di jadikan sebagai daerah pemukiman.

Kampung Citapen di apit oleh beberapa perkampunngan, di sebelah timur kampung Citamiang dan pasir gede, di sebelah selatan Perkebunan Karet, di sebelah barat kampung Nyalindung, dan di sebelah utara kampung nyalindung dan hutan jati.

Perkampungan citapen merupakan tanah kelahiran dari Panglima agra, dimana masa kanak-kanah banyak dihabiskan di kampung tersebut dengan panorama budaya yang masih kental di anut pada masa itu, dalam kesehariannya Panglima Agra merupankan seperti anak-anak pada umunya yaitu pada waktu pagi hari sekolah, siang hari mengembala ternak, dan malam harinya mengaji di surau.

Dalam segi jenis permainan di kampung citapen pada saat itu kaya dengan berbagai jenis permainan tradisional yang benyak memampaatkan dari sumber alam itusendiri. Kaya asin-asinan. Galah. Oray-orayan, ucing sumput. Luncat tinggi, luncat indah, anyang-anyangan, peperangan, perepet jengkol, kukudaan, dan lain sebagainya yang pada sat ini sulit untuk bangkit kembali.

Selain itu. Di kampung citapen terdapat banyak Curug dan Leuwi yang dimampaatkan untuk memcuci di musim kemarau dan oleh anak-anak sering digunakan untuk berenang yang kedalama airnya bisa nyampang 20 meter dengancurug yang tinggi dan indah di tambah dengan airnya yang jernih. Curug tersebut berjejer dengan mengikuti aliran sungai Citapen yang mengalir ke sungan induk yaitu Cidahon, disungan tersebut terdaoat banyak ikan-ikan yang dimampaatkan oleh masyarakat untuk keperluan sehari-hari.

Melihat keadaan yang sebenarnya, kampung citapen cocok di dijadiakn sebuah perkampungan periwisata dengan mengandalkan keindhan alamnya hal utamanya mengandalkan keindahan Curug dan leuwi yang ada di sekitar kampung tersebut, oleh karena itu, sudah sepantasnya semua orang untuk mendorong kemajuan kampung tersebut dengan lebih mengedepankan rasa persamaan dan gotong royong demi terwujudnya kampung yang memakmurkan warga masyarakatnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun