Mohon tunggu...
Mekhanai Siger
Mekhanai Siger Mohon Tunggu... -

Puja Kesuma : Putra Jawa kelahiran Sumatera

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Israel - Palestina, Konflik Abadi

21 Oktober 2013   13:15 Diperbarui: 24 Juni 2015   06:13 423
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Konflik Israel Palestina ibarat konflik abadi, konflik yang tak pernah menghasilkan perjanjian damai yang benar2 damai. Karena Palestina berpenduduk mayoritas Islam maka tidak mengherankan jika negara dengan mayoritas penduduknya umat muslim seperti di Indonesia menganggapnya sebagai konflik antara Islam dan Yahudi walaupun nyatanya adalah murni konflik politik dan perebutan tanah antara bangsa Arab di Palestina (bukan bangsa Palestina, karena Bangsa Palestina sudah musnah) dan Israel (Israel bukan cuma Yahudi saja).

Berulang kali diusahakan pernjanjian damai tapi selalu saja saat usaha perundingan dilakukan selalu ada pihak yang memprovokasi agar tidak tercipta perjanjian damai seperti contoh di link di bawah ini
http://m.merdeka.com/dunia/haniyah-serukan-agar-adanya-perlawanan-baru-terhadap-israel.html
Saat presiden Mahmoud Abbas mengadakan perundingan dengan pihak Israel, Perdana Menteri Hamas di Jalur Gaza Ismail Haniyah malah melakukan tidakan yang berbanding terbalik, yaitu menyerukan agar adanya sebuah 'perlawanan bersenjata' terhadap perundingan damai yang dimulai kembali antara Israel dan Palestina.

Sangat disayangkan memang tindakan Haniyah.
Bagaimana Palestina dan Israel bisa kalau masih selalu ada pihak yang lebih suka dengan peperangan?

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun