Mohon tunggu...
Sembodo Sukmamukti
Sembodo Sukmamukti Mohon Tunggu... Karyawan -

Seorang Ayah yang Aktif di Organisasi Kepemudaan | FORMI Kab. Trenggalek | FPT Kab. Trenggalek | Karang Taruna Kab. Trenggalek | Vespa "SMOOT"

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Jarang Goyang

17 November 2017   10:30 Diperbarui: 17 November 2017   10:30 1828
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

sebait mantra mantra dari rumah tua dilantunkan

mengalun menembus hati yang kesepian

harum dupa mengiringi panggilan arjuna

para roh di alamnya pun ikut menyaksikan

diujung sana, seorang wanita itu mulai gelisah

mengharapkan cumbu desah yang terlalu dalam

sang dukun berujar pada jaran goyang

pergilah hisap cintanya dalam-dalam

datanglah kedalam perapian mari kita berpesta

teguk dalam-dalam rindu kita

sang jaran goyang menari nari dan terus begitu selamanya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun