Pendidikan sehingga memberikan pembelajaran kepada anak-anak Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang berada di Sanggar Bimbingan mengenai bahasa, budaya, dan pengetahuan umum Indonesia. Program ini diikuti oleh 4 kelompok pengajar yang masing-masing memiliki program kerja yang berbeda.
Pada tanggal 20 hingga 25 Februari 2024, telah dilaksanakan program Volunteer Internasional berupa Teaching Project di bawah naungan Youth Indonesia dengan ketua penyelenggara Muhammad Randi Setiadi, S.IP dan ketua Yayasan Siti Nur Azizah, S.E., M.Si. Program ini bertujuan membangun sinergitas pemuda Indonesia pada kontribusi secara nyata di duniaKelompok pertama dengan pendamping Desi Destiana Agusman dan Zuhra Azkiana bersama delapan delegasi lainnya yang berasal dari Indonesia dan Timor Leste yaitu Afifah Salsabila, Danik Mulyati, Eti Erfianti, Mais Wuri Anjani, Muthahara, Nur Puspaningrum, Salsa Seprilla Rizki,, dan Tannia Ribeiro Soares. Kegiatan volunteer ini dilakasanakan dalam bentuk delapan program kerja yaitu: (1) Membaca dan Pengenalan Bahasa Indonesia, (2) Pengenalan Flora dan Fauna Nusantara, (3) Edukasi Gizi Seimbang, (4) Pengenalan Mata Uang, (5) Program Ekonomi Kreatif, (6) Membuat Celengan, (7) Pengenalan Keragaman, dan (8) Budaya Indonesia. Berikut detail pelaksanaan masing-masing program kerja :
- Membaca, Menulis dan Menghitung serta Pengenalan Bahasa Indonesia: Pengajar memberikan pembelajaran kepada anak-anak tentang dasar-dasar membaca menulis dan menghitung serta turut memperkenalkan pengetahuan bahasa Indonesia melalui serangkaian kegiatan belajar yang menarik. Dengan menggunakan media flash card angka dan huruf yang kemudian menjadi permaianan menyusun kata dan kalimat bahasa Indonesia yang baik dan benar sesuai dengan EYD.
- Pengenalan Flora dan Fauna Nusantara: Anak-anak diperkenalkan kepada keanekaragaman flora dan fauna di Indonesia melalui presentasi visual dan diskusi kelompok menggunakan media bahan cetak dengan mengkombinasikan metode pembelajaran kooperatif, fun learning dan partisipatif.
- Edukasi Gizi Seimbang dan Kesehatan Gigi dan Mulut: Memberikan pemahaman kepada anak-anak mengenai pentingnya gizi seimbang dalam menjaga kesehatan melalui kegiatan diskusi, demonstrasi menggunakan phantom gigi dan visualisasi melalui media digital, dan memaparkan contoh makanan sehat dan baik untuk kesehatan gigi.
- Pengenalan Mata Uang: Anak-anak diperkenalkan mata uang Indonesia, nilai-nilai uang, dan penggunaannya melalui permainan simulasi belanja dan presentasi visual. Menggunakan media uang asli. Anak-anak juga diberikan pengetahuan dalam menjumlahkan dan mengurangi nilai mata uang Indonesia.
- Program Ekonomi Kreatif Membuat Celengan: Anak-anak diajarkan tentang pentingnya menabung dan diberikan kesempatan untuk membuat celengan kreatif menggunakan bahan-bahan daur ulang. Selain untuk menumbuhkan kesadaran akan menabung, pada program ekonomi kreatif ini juga dapat meningkatkan kesadaran untuk peduli lingkungan dalam pemanfaatan barang bekas.
- Pengenalan Keragaman Budaya Indonesia: Melalui demonstrasi media cetak dan media digital anak-anak diajak untuk mengenal keragaman budaya yang ada di Indonesia yaitu diperkenalkan pakaian adat dari berbagai daerah di Indonesia serta peta Indonesia, provinsi-provinsinya, dan informasi geografis. Selain itu anak-anak diajak untuk mengenal Indonesia melalui suku, budaya dan bahasa lainnya, melalui presentasi visual dan kegiatan interaktif.
Kegiatan ini berjalan dengan lancar dan antusiasme anak-anak sangat tinggi. Yayasan SMI dan Youth Indonesia berharap pengetahuan dan keterampilan yang mereka peroleh dapat bermanfaat bagi masa depan mereka. Semoga program ini dapat terus berkembang dan dapat memberi dampak yang signifikan bagi anak-anak PMI di Malaysia. Selain itu, Yayasan SMI dan Youth Indonesia mengundang seluruh pemuda pemudi yang ada di Indonesia untuk berperan aktif dalam kegiatan selanjutnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H