Mohon tunggu...
Selvi Novitri Sari
Selvi Novitri Sari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Memasak, mendengarkan musik.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Tanaman Hidroponik: Solusi Menanam pada Lahan Sempit di Era Modern

18 Desember 2023   22:30 Diperbarui: 10 Desember 2024   19:49 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
  (Sumber: Daniel: 2020)

Dalam era yang semakin padat penduduk ini, lahan pertanian terbatas menjadi tantangan bagi para petani untuk memenuhi kebutuhan pangan. Namun, ada solusi yang inovatif dan efisien untuk mengatasi masalah ini, yaitu dengan menggunakan metode tanaman hidroponik. Metode ini memungkinkan kita untuk menanam tanaman secara vertikal atau didalam ruangan dengan menggunakan media air tanpa menggunakan tanah. Lalu, mengapa tanaman hidroponik bisa dikatakan solusi ideal untuk menanam pada lahan sempit?

Tanaman hidroponik memungkinkan kita menanam secara vertikal dan dalam skala yang lebih kecil, sehingga penggunaan lahan lebih efisien. Dalam sistem hidroponik, nutrisi yang dibutuhkan oleh tanaman tersedia dalam larutan nutrisi yang tepat dan risiko serangan hama juga dapat dikurangi. Selain itu, metode hidroponik menggunakan air lebih efisien daripada pertanian tradisonal karena air yang digunakan dapat didaur ulang dan disirkulasikan. Tanaman dengan cara hidroponik akan tumbuh lebih cepat karena nutrisi yang tepat dan tampilan estetika dan menarik dalam desain vertikal yang kreatif.

Dengan menggunakan metode ini, kita dapat memanfaatkan lahan dengan lebih efisien, menghasilkan tanaman yang sehat dan berkualitas, menghemat air, dan proses panen yang lebih cepat. Dengan menggabungkan teknologi dan inovasi, metode hidroponik membantu mengatasi keterbatasan lahan dalam memenuhi kebutuhan pangan diera modern ini. 

Author: Selvi Novitri Sari

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun