semesta menitah waktu
menuliskan kalam merah
memerih jiwa
menanah luka
segala rasa kini luruh
jatuh terserak
terbawa arakarak awan
mencipta deras air mata
pias wajah
:tabah terhempas ombak kehidupan
hancur
menimbun ringkih raga
aku menyerah
berdamai dengan takdir
aku
kamu
usai
*Kedu, 17 Mei 2022
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!