"Seorang penulis profesional adalah seorang amatir yang tidak berhenti."
-Richard Bach-
Jumat, 10 Juni 2022, berkumpullah 30 orang penulis, baik yang sudah profesional maupun yang masih amatir (nah ini saya, masih amatir). Sebagian besar dari para penulis ini belum pernah bertemu satu sama lain. Namun bukan berarti tidak saling kenal, beberapa sudah terlihat akrab karena sudah sering sapa lewat tulisan.Â
Acara berlangsung di The H Tower, Jakarta Selatan, dengan tema KURSOR (Kumpul Bareng Komunitas Sore-sore) Eksplorasi Tanpa Batas. Agendanya memperkenalkan program baru Kompasiana, QnA dan silaturahmi.
Oya, di akhir artikel ini saya sertakan Ig reels dan video rekaman acaranya. Silakan menonton bila berkenan :)
Acara dibuka oleh Mas Hafiz, diawali dengan perkenalan singkat, menyebutkan nama dan tahun bergabung dengan Kompasiana. Saat perkenalan ada beberapa peserta yang memberitahukan bahwa akunnya pernah diblokir admin Kompasiana karena dianggap melanggar aturan copyright yang sudah ditetapkan (tidak boleh lebih dari 25%).
Hal ini pernah dialami Kompasianer Sri Patmi, saat itu beliau bergabung dengan Kompasiana dalam rangka mengerjakan tugas kuliah. Untuk tugas sekolah biasanya ada bagian tinjauan pustaka yang memang mengambil dari buku/artikel di internet. Untuk keluhan ini, Mbak Widha dari Tim Kompasiana menjelaskan bahwa aturan dari Kompas tidak bisa berubah, artikel tetap tidak boleh melebihi 25% dari mengambil artikel lainnya. Menurut Mbak Widha, para dosen justru mengapresiasi aturan ini, karena bila ada mahasiswa yang copas pekerjaan temannya maka akan ketahuan dengan sistem yang ada di Kompasiana.
Aturan ini -mau tidak mau- akan mendorong mahasiswa atau penulis lainnya untuk lebih kreatif, misalnya melakukan parafrase, yaitu menulis hal yang sama dengan bahasa sendiri, tanpa mengubah arti.
Oya, acara kali ini merupakan acara offline yang pertama diadakan setelah 2 tahun vakum karena adanya pandemi. Kali ini ada 3 agenda yang akan dibahas, yaitu:
1. Perkenalan Kategori Baru di Kompasiana
Mbak Widha Karina menyampaikan bakwa di Kompasiana ada kategori baru, yaitu New World (Cryptocurrency, Metaverse dan NFT). Kategori baru ini dibuat untuk mengikuti kemajuan teknologi dan trend yang terus berkembang.